Silbannacus

Silbannacus
Koin Silbannacus
Kaisar Romawi atau perampas kekuasaan
BerkuasaTidak pasti, kemungkinan sebentar di beberapa titik antara 248 dan 253
PendahuluTidak pasti, mungkin Filipus si Arab atau Aemilianus
PenerusTidak pasti, mungkin Filipus si Arab atau Valerianus
KelahiranTidak diketahui, sekitar 210 M
KematianTidak diketahui, sekitar 260 M
Nama lengkap
Mar. Silbannacus
Nama takhta
Imperator Mar. Silbannacus Augustus

Silbannacus adalah seorang penguasa Romawi yang sangat misterius, diyakini pernah mengklaim gelar kaisar dalam masa kekacauan pada abad ke-3 Masehi, periode yang dikenal sebagai Krisis Abad Ketiga. Informasi tentang Silbannacus sangat terbatas dan hanya diketahui melalui bukti numismatik berupa koin-koin langka yang menyebut namanya. Keberadaannya, klaim kekuasaannya, serta periode pemerintahannya masih menjadi perdebatan di kalangan sejarawan.

Identitas dan Konteks Sejarah

Silbannacus kemungkinan besar merupakan seorang uzurpator (perebut kekuasaan) yang berusaha mengklaim takhta Kekaisaran Romawi pada pertengahan abad ke-3 Masehi. Abad ini ditandai dengan kekacauan politik, ekonomi, dan militer yang serius di Kekaisaran Romawi. Dalam rentang waktu tersebut, sering muncul kaisar-kaisar yang tidak sah, jenderal pemberontak, dan pemimpin militer yang menyatakan dirinya sebagai Augustus.

Asal-usul Nama

Nama "Silbannacus" tidak umum dan tampaknya merupakan nama Latin yang berasal dari wilayah Galia atau Germania, yang mungkin mengindikasikan bahwa ia memiliki latar belakang lokal dari provinsi-provinsi perbatasan Romawi.

Penemuan dan Bukti Numismatik

Pengetahuan tentang Silbannacus sepenuhnya berasal dari koin-koin yang bertuliskan namanya. Hingga saat ini, hanya dua koin yang secara pasti dikaitkan dengan dirinya. Koin tersebut memberikan petunjuk penting tentang klaim kekuasaannya dan kemungkinan aktivitasnya.

Koin Pertama

Koin pertama ditemukan pada awal abad ke-20 dan dianggap sebagai jenis antoninianus, mata uang perak yang umum digunakan pada masa itu. Koin ini memiliki:

  • Bagian depan (obverse): Gambar seorang pria dengan mahkota sinar matahari (radiate crown) yang umumnya melambangkan seorang kaisar. Terdapat inskripsi IMP SILBANNACUS AVG, yang berarti "Imperator Silbannacus Augustus."
  • Bagian belakang (reverse): Gambar dewa-dewa Romawi atau simbol kemenangan, yang umum digunakan oleh kaisar untuk mengklaim legitimasi kekuasaan.

Koin Kedua

Koin kedua ditemukan pada tahun 1937 di Trier, Jerman. Koin ini lebih kecil dan lebih aus dibandingkan koin pertama, tetapi juga menyertakan gelar yang sama, yang memperkuat klaim Silbannacus sebagai seorang kaisar.

Kemungkinan Periode Pemerintahan

Penanggalan koin Silbannacus dan analisis gaya artistiknya menunjukkan bahwa ia mungkin muncul antara tahun 240 hingga 260 M. Periode ini bertepatan dengan krisis besar Kekaisaran Romawi yang menyaksikan munculnya berbagai uzurpator, seperti Tiberius Claudius Marinus Pacatianus, Jotapianus, dan Sponsianus.

Beberapa ahli berspekulasi bahwa Silbannacus mungkin berusaha merebut kekuasaan di provinsi Galia atau Jermania ketika kekuasaan pusat Romawi melemah akibat pemberontakan dan serangan suku-suku barbar.

Teori Tentang Identitas Silbannacus

Sejarawan modern belum mencapai konsensus mengenai asal-usul dan peran Silbannacus. Beberapa teori utama meliputi:

  1. Uzurpator Lokal: Ia mungkin seorang gubernur atau komandan militer di provinsi perbatasan yang memproklamasikan dirinya sebagai kaisar dalam menghadapi krisis lokal.
  2. Kandidat dari Roma: Sebagian berpendapat bahwa Silbannacus memiliki dukungan dari faksi di Roma, tetapi upayanya gagal sebelum sempat diakui secara luas.
  3. Kaisar Sementara: Ada juga teori bahwa ia sempat diakui secara resmi, mungkin hanya dalam waktu singkat, sebelum dikalahkan oleh kaisar yang sah.

Kematian dan Warisan

Tidak ada catatan sejarah yang menjelaskan akhir kehidupan Silbannacus. Seperti banyak uzurpator lainnya, ia kemungkinan besar dikalahkan oleh pesaing atau dibunuh sebagai pengkhianat. Keberadaannya yang samar membuatnya terlupakan dalam sejarah resmi Kekaisaran Romawi.

Namun, koin-koin yang bertuliskan namanya memberikan bukti tak terbantahkan bahwa ia pernah menyatakan diri sebagai kaisar. Koin tersebut menjadi peninggalan penting yang mengingatkan kita pada masa-masa penuh gejolak dalam sejarah Romawi.

Referensi

  1. Kienast, Dietmar. Römische Kaisertabelle. WBG, 2004.
  2. Mattingly, Harold. Roman Imperial Coinage. Spink & Son Ltd.
  3. Potter, David. The Roman Empire at Bay, AD 180–395. Routledge, 2004.
  4. Jones, A.H.M. The Prosopography of the Later Roman Empire. Cambridge University Press.

 

Prefix: a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

Portal di Ensiklopedia Dunia