Musik Rakyat (genre musik)Musik Rakyat, biasa disebut sebagai musik folk adalah genre musik tradisional yang muncul dipertengahan abad-20.[1] Musik folk sering dimainkan dengan menggunakan berbagai alat musik lama seperti; gitar akustik, ukulele, akordion, harmonika dan lain sebagainya.[2] Ciri-ciriLirik yang dihasilkan oleh musik beraliran Folk ini didominasi oleh suara-suara rakyat yang seolah-olah bercerita akan keluh kesahnya dalam menjalani kehidupan mereka sehari-hari.[3] Folk sendiri memakai instrumen-instrumen akustik yang dimana alat tersebut mampu menghasilkan suara sendiri, dengan berbagai farian genre seperti folk sendiri diantarannya folk rock, folk metal, electric folk, serta genre lainnya.[4] Perbedaan dengan lagu daerahMusik Rakyat jelas berbeda dangan lagu daerah, atau dalam ilmu musik dikenal sebagai "musik etnik" yaitu musik yang sering didengar oleh banyak orang. Musik etnik memiliki banyak aturan sacral, seperti aturan notasi baku yang tidak boleh dilanggar. Estetika harmoni dan etika juga harus tetap dijaga, seperti gamelan misalnya.[5] Fungsi Lagu daerah atau musik etnik adalah menggambarkan tentang keadaan lingkungan ataupun budaya masyarakat yang sangat dipengaruhi oleh adat istiadat setempat, serta wajib menggunakan bahasa daerah masing-masing. Musik rakyat sendiri tidak wajib menggunakan bahasa daerah, namun gaya intonasi pada musik tersebut biasanya dipengaruhi oleh logat atau dialek dari setiap daerah asal musik rakyat tersebut dinyanyikan. Referensi
|
Portal di Ensiklopedia Dunia