KonveksiKonveksi atau ilian[1] adalah pergerakan molekul-molekul pada fluida (yaitu cairan atau gas) dan rheid. Konveksi tak dapat terjadi pada benda padat, karena tidak ada difusi yang dapat terjadi pada benda padat. Aliran konveksi dapat berupa transien (misalnya saat campuran multifase minyak dan air terpisah) atau keadaan tunak (lihat sel konveksi). Konveksi dapat disebabkan oleh gaya gravitasi, elektromagnet, atau fiktif. Perpindahan panas oleh karena konveksi natural berperan pada struktur atmosfer Bumi, samudranya, dan mantelnya. Sel konveksi diskret di atmosfer dapat diidentifikasikan oleh awan], dengan konveksi yang lebih kuat akan menghasilkan badai petir. Konveksi natural juga berperan pada astrofisika. Konveksi biasanya dikategorikan atau dideskripsikan oleh efek utama yang menyebabkan aliran konveksi, misalnya konveksi panas. Konveksi merupakan salah satu cara perpindahan panas dan massa utama. Perpindahan panas dan massa terjadi melalui difusi dan adveksi. Perlu diketahui bahwa istilah konveksi biasanya digunakan untuk perpindahan panas melalui konveksi. TerminologiKata konveksi memiliki arti yang berbeda, tapi penggunaannya sering digunakan pada konteks atau aplikasi sains atau perekayasaan. Pada mekanika fluida, konveksi memiliki arti yang lebih luas. Konveksi berarti pergerakan dari fluida yang disebabkan oleh perbedaan densitas atau properti lain.[2][3] Pada termodinamika, konveksi sering merujuk pada perpindahan panas oleh karena konveksi, dengan variasi konveksi natural digunakan untuk membedakan konsep konveksi pada mekanika fluida dari konveksi konveksi untuk perpindahan panas.[4] Beberapa fenomena menghasilkan efek buatan yang mirip dengan sel konveksi yang kemungkinan (secara tidak akurat) merujuk pada bentuk dari konveksi. Contoh, konveksi suhu-kapiler dan konveksi granular. Referensi
Pranala luarLihat pula
|
Portal di Ensiklopedia Dunia