Homofoni

Homofoni dalam "If Ye Love Me" karya Thomas Tallis, digubah pada tahun 1549. Soprano menyanyikan melodi (baris utama) sementara suara-suara lebih rendah mengisi harmoni (sebagai baris pendukung). Keserempakan ritmis di semua bagian membuat bagian ini menjadi contoh homoritme.

Dalam musik, homofoni (bahasa Yunani: ὁμόφωνος, homóphōnos, dari ὁμός, homós, "sama" dan φωνή, phōnē, "suara, nada") adalah tekstur di mana bagian suara utama didukung oleh satu atau lebih untaian tambahan yang memberikan harmoni.[1] Satu melodi mendominasi sementara bagian lain memainkan nada tunggal atau iringan yang rumit. Pembedaan peran ini kontras dengan polifoni yang bersuara setara (di mana baris-baris yang mirip bergerak dengan irama dan melodi yang independen untuk membentuk tekstur yang merata) dan monofoni (di mana semua bagian bergerak secara unisono atau oktaf).[2] Secara historis, homofoni dan peran-peran yang berbeda untuk setiap bagian suara muncul bersamaan dengan tonalitas, yang memberikan fungsi harmonis yang berbeda pada suara sopran, bass, dan suara bagian dalam.

Referensi

1. Tubb, Monte (Fall 1987). "Textural Constructions in Music". Journal of Music Theory Pedagogy. 1 (2): 201–223. Templat:Page range too broad
2. McKay, George Frederick (2005). Creative Orchestration. George Frederick McKay Music Publishing, Bainbridge Island, Washington. (Originally published by Allyn & Bacon, Boston 1963, 2nd ed. 1965).