Badai matahari 1859

Bintik Matahari pada 1 September 1859 yang digambarkan oleh Richard Carrington

Badai Matahari 1859, juga dikenal sebagai Peristiwa Carrington,[1] adalah semburan Matahari terbesar yang pernah terjadi dalam sejarah.

Pada 1-2 September 1859, badai ini terjadi. Aurora dapat dilihat di seluruh dunia. Sistem telegraf di seluruh Eropa dan Amerika Utara mengalami kekacauan.[2] Pilon-pilon telegraf mengeluarkan percikan api dan kertas telegraf terbakar. Beberapa sistem telegraf masih dapat mengirim dan menerima pesan meskipun telah terputus dari pencatu daya.

Referensi

1. "NASA — Severe Space Weather".
2. ""The Great Storm: Solar Tempest of 1859 Revealed"". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2003-12-02. Diakses tanggal 2003-12-02. 

• A Super Solar Flare Diarsipkan 2009-08-01 di Wayback Machine., Trudy E. Bell & Dr. Tony Phillips, May 6, 2008, Science@NASA
• Space storm alert: 90 seconds from catastrophe, New Scientist, March 23, 2009 by Michael Brooks, accessed March 28, 2009
• The Largest Magnetic Storm on Record, The "Carrington Event" of August 27 to September 7, 1859; Recorded at Kew Observatory, London, (images of the magnetometer recordings), accessed March 28, 2009
• The Sun Kings: The Unexpected Tragedy of Richard Carrington and the Tale of How Modern Astronomy Began Diarsipkan 2010-04-19 di Wayback Machine., ISBN 978-0-691-12660-9, Stuart Clark, 2007

Pranala luar

• Original Carrington's report