Terapi definitif pasien gagal hati tahap akhir adalah transplantasi hati. Kondisi praoperasi transplantasi hatimembutuhkan penanganan multidisiplin untuk mencegah mortalitas dan optimalisasi kondisi pasien. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui derajat keparahan penyakit hati, morbiditas, dan mortalitas pasien anak dengan gagalhati yang akan dilakukan operasi transplantasi hati di RSCM. Penelitian deskriptif retrospektif ini dilakukan padapasien sirosis hati anak yang berobat ke RSCM pada tahun Januari 2011 hingga Desember 2017. Sumber databerasal dari rekam medik pasien dan wawancara keluarga pasien melalui telepon. Variabel yang dinilai adalah datademografi, status nutrisi, indikasi transplantasi hati, skor Pediatric End-stage Liver Disease (PELD), skor Laennec,dan luaran pasien sebelum operasi. Diperoleh 108 subjek dengan usia termuda 1 bulan, usia tertua 14 tahun, dannilai tengah 9 bulan. Usia terbanyak berusia 7-12 bulan sebanyak 46 pasien (46,2%). Dari 57 pasien (52,8%) yangmemiliki data status gizi, didapatkan 29 pasien (50,9%) merupakan gizi buruk, 9 pasien (15,8%) gizi kurang, dan 19pasien (33,3%) gizi baik. Atresia bilier merupakan diagnosis terbanyak meliputi 83 pasien (76,9%). Data skor PELDdari 82 pasien (75,9%), nilai tengahnya 17 dengan nilai terendah 1 dan tertinggi 40. Data skor Laennec dari 71 pasien(65,7%) didapatkan derajat kerusakan terbanyak adalah Laennec 4, yaitu 61 pasien (85,9%). Sebanyak 36 pasienanak dengan gagal hati (33,3%) masuk ke dalam daftar tunggu transplantasi hati. Sebagian besar pasien datangdengan kondisi gizi buruk, skor PELD, skor Laennec yang tinggi, dan mortalitas sebelum transplantasi hati 42,6%. Kata kunci: evaluasi praoperasi, gagal hati anak, transplantasi hati. Evaluation of Preoperative Pediatric Liver Transplantationin dr. Cipto Mangunkusumo Hospital Abstract The definitive treatment for end stage liver disease is liver transplantation. Preoperative conditions for livertransplantation require multidiciplinary management to prevent mortality and optimize the patient’s condition. Thepurpose of this study is to explore the severity of liver disease, morbidity, and mortality of pediatric patients with liverfailure that will undergo liver transplantation at RSCM. This descriptive retrospective study observed pediatric patientswith hepatic cirrhosis who were admitted in RSCM on January 2017 - December 2017. Data sources were collected frompatient’s medical record and direct interview with patient’s relatives. Demographic status, nutritional status, diagnosticindicated liver transplantation, PELD score, Laennec score, and patient outcome were evaluated. Subjects were 108patients, age ranging between 1 to 168 months old, with the median age of 9 months. From 57 patients (52.8%) whosenutritional status was evaluated, 29 patients (50.9%) had severe malnutrition, 9 patients (15.8%) had mild malnutrition,and 19 patients (33.3%) had good nutrition. The most commonly encountered cause of liver disease is biliary atresia,which comprised 83 patients (76.9%). From 71 patients (65.7%), the lowest PELD score is 1, whereas the highestscore is 40, with the median score 17. As for Laennac score, from 71 patients (65.7%), Laennec 4 is obtained from 61patients (85.9%). The outcome revealed 36 pediatric patients with liver disease (33.3%) enlisted as candidates for livertransplantation. Most patients presented with pre-existing severe malnutrition, high PELD and Laennec scores, and themortality rate before transplantation is 42.6%. Keywords: evaluation preoperative, liver failure in children, liver transplantation.

Informasi yang terkait dengan Evaluasi Pasien Praoperasi Transplantasi Hati Anak di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo

Evaluasi Evaluasi advokasi Pemantauan dan evaluasi Direktorat Utama Perencanaan, Evaluasi, dan Pengembangan Pemeriksaan Keuangan Negara Evaluasi sensori Evaluasi pembelajaran Evaluasi penyuluhan pertanian Evaluasi (lagu) Tidak dievaluasi Deputi Bidang Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan Kriteria Evaluasi Sistem Komputer Tepercaya SIMES Eval