Permukiman informal berkaitan erat dengan permasalahan penurunan kualitas lingkungan, baik fisik maupun sosial. Permasalahan yang timbul antara lain RTH yang semakin berkurang, kaburnya batas moral baik danburuk, dan menurunnya tingkat kesehatan masyarakat. Olehkarena itu, dibutuhkan penyelesaian yang tepat dan menempatkan pemukim informal sebagai bagian dalam perkotaan. Konsep redevelopment yang mengacu kepada kampung merupakan sebuah konsep yang tepat sehingga penghuni permukiman tidak harus pindah dari tempat mereka berasal. Konsep redevelopment tersebut diwujudkan dalam obyek rancangan berupa Kampung City Block. Metode yang digunakan adalah cybernatics. Metode ini mengaitkan berbagai fenomena yang mempengaruhi hubungan antara manusia dan lingkungannya, termasuk lingkungan fisik dan sosial.