Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Problem Based Learning menggunakan video pembelajaran terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok suhu dan kalor. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan two group pre-testt-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X semester II yang terdiri dari 6 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan caracluster random sampling yaitu kelas X5 sebagai kelas eksperimen dan kelas X3 sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan yaitu tes hasil belajar sebanyak 10 soal dalam bentuk uraian. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata pretes kelas eksperimen adalah 33,38 dan kelas kontrol adalah 31,12, setelah pembelajaran selesai diberikan postes dengan hasil rata-rata kelas eksperimen 88,90 dan kelas kontrol 76,46. Dari hasil uji t diperoleh thitung = 6,409 sedangkan ttabel = 1,67, sehingga thitung > ttabel yaitu 6,409 > 1,67. Melalui uji t tersebut diperoleh hasil signifikan bahwa hasil belajar menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning lebih baik dibandingkan kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional. Untuk peneliti selanjutnya diharapkan lebih mengoptimalkan pengelolaan kelas khususnya pada saat diskusi berlangsung agar tidak terjadi kegaduhan â kegaduhan di dalam kelas.