Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi efektivitas interaksi mahasiswa dalam pembelajaran mata kuliah Manajemen Informasi dan E-Administrasi dengan menggunakan metode flipped classroom (Kelas terbalik). Teori Moore (1989) dan Hillman et al., (1994) digunakan dalam menentukan empat model interaksi belajar mahasiswa baik di kelas maupun di luar kelas. Empat interaksi tersebut antara lain adalah interaksi antara peserta ajar (mahasiswa), interaksi antara peserta ajar dengan pengajar, interaksi antara peserta ajar dengan materi ajar dan interaksi anatara peserta ajar dengan media teknologi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan penelitian metode campuran. Kuesioner dan wawancara individu digunakan untuk mengumpulkan data. 29 responden dari peserta ajar diberikan kuesioner pada akhir semester dan 10 dari mereka dipilih untuk dilakukan wawancara secara individu. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan analisis data menggunakan SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peserta ajar memiliki persepsi positif dalam semua komponen interaksi dalam pembelajaran mata kuliah Manajemen Informasi dan E-Administrasi menggunakan menggunakan metode flipped classroom. Output dari penelitian ini telah memberikan kontribusi bagi sebuah perguruan tinggi  dalam mengimplementasikan digital pembelajaran inovatif flipped classroom dengan menggunakan media WhatsApp dan YouTube.