Zona Perdamaian dan Kerja Sama Atlantik Selatan
Zona Perdamaian dan Kerja Sama Atlantik Selatan (bahasa Spanyol: Zona de Paz y Cooperación del Atlántico Sur; ZPCAS) adalah sebuah organisasi internasional yang dibentuk pada tahun 1986 oleh resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa. Organisasi ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama politik, ekonomi, dan keamanan di antara negara-negara anggota, sambil mempromosikan kawasan Atlantik Selatan sebagai zona damai yang bebas dari persaingan militer dan dominasi kekuatan besar.[2] Deklarasi denuklirisasi kawasan Atlantik Selatan diadopsi pada pertemuan negara-negara anggota yang diadakan di Brasilia pada bulan September 1994. Majelis Umum PBB mendukung inisiatif tersebut, meskipun mendapat tentangan dari Amerika Serikat, Britania Raya, dan Prancis.[3] Atlantik Selatan sendiri saat ini bukan merupakan zona bebas senjata nuklir namun seluruh negara anggotanya saat ini merupakan penandatangan perjanjian internasional yang melarang senjata nuklir, yaitu Perjanjian Zona Bebas Senjata Nuklir Afrika dan Perjanjian Pelarangan Senjata Nuklir di Amerika Latin dan Karibia. Namun, beberapa pulau Punggung Bukit Atlantik Tengah, wilayah luar negeri Britania Raya di Saint Helena dan wilayah dependensinya, Pulau Ascension dan Tristan da Cunha, serta Pulau Bouvet di Norwegia tidak tercakup dalam perjanjian tersebut. Namun, Wilayah Luar Negeri Britania Raya di Kepulauan Falkland dan Georgia Selatan serta Kepulauan Sandwich Selatan tercakup dalam perjanjian ini. Anggota
Referensi
|