Yayasan Kegizian untuk Pengembangan Fortifikasi Pangan Indonesia (KFI)[1] merupakan yayasan independen nirlaba, yang didirikan tahun 2002 dan diperbarui piagamnya tahun 2010. Yayasan ini didirikan oleh Prof. Soekirman,[2] Suroso Natakusuma, dan Budianto Wijaya yang peduli terhadap fortifikasi pangan[3] melalui kemitraan publik dan swasta.
KFI sudah mengembangkan strategi nasional untuk fortifikasi pangan, mengadvokasi kebijakan gizi[4] dan fortifikasi pangan, melakukan beberapa penelitian mendalam,[5] membantu pemerintah dalam mempromosikan[6] dan mengimplementasikan kebijakan fortifikasi pangan,[7] mengorganisasikan lokakarya,[8] serta terlibat dalam pemberian bantuan teknis. KFI mempunyai jejaring dengan beberapa badan-badan internasional penting yang concern dengan gizi[9] dan fortifikasi pangan.