Qey Shibir atau Kay Shibbir (Amhar: ቀይ ሽብር ḳäy shəbbər), juga dikenal sebagai Teror Merah Etiopia, adalah sebuah kampanye penindasan politik Derg melawan kelompok Marxis-Leninis lainnya di Etiopia dan Eritrea dari 1976 sampai 1977. Qey Shibir adalah upaya mengkonsolidasikan kekuasaan Derg pada masa ketidakstabilan politik setelah penggulingan Kaisar Haile Selassie pada 1974 dan kemudian Perang Saudara Etiopia. Qey Shibir berdasarkan pada Teror Merah pada Perang Saudara Rusia, dan makin tampak terjadi setelah Mengistu Haile Mariam menjadi Ketua Derg pada 3 Februari 1977. Sekitar 30.000 sampai 750.000 orang tewas sepanjang Qey Shibir.[1][2][3] Pada 2007 dan 2008, Mengistu didakwa sebagai in absentia oleh Etiopia atas perannya dalam Qey Shibir saat menjadi pemimpin Derg.
Catatan
Referensi
- Talk of the Devil: Encounters with Seven Dictators by Riccardo Orizio, 2003, p. 150.
Pranala luar