Musim pertama dari Supernatural, sebuah serial televisi ciptaan Eric Kripke, ditayangkan perdana pada tanggal 13 September 2015 dan selesai pada tanggal 4 Mei 2006 setelah 22 episode. Serial ini berfokus kepada dua kakak-beradik Sam dan Dean Winchester ketika mereka menelusuri ayah mereka John yang sedang mencari jejak iblis yang membunuh Ibu mereka dan kekasih Sam. Selama perjalanan, mereka menggunakan jurnal milik ayah mereka untuk menolong merea dalam 'urusan keluarga' - menyelamatkan orang-orang dan berburu mahluk supernatural.Jared Padalecki berperan sebagai Sam serta Jensen Ackles sebagai Dean, serta Jeffrey Dean Morgan yang memerankan ayah mereka, John, dan Nicki Aycox sebagai Iblis Meg Masters. Musim pertama ini adalah satu-satunya serial yang ditayangkan di jaringan The WB Television Network, dan musim-musim berikutnya ditayangkan di jaringan The CW Television Network, kerja sama antara The WB dan UPN.[1]
Enam belas episode pertama musim ini ditayangkan pada hari Selasa pukul 09.00 malam waktu timur di Amerika Serikat, kemudian diubah jadwal penanyangannya menjadi hari Kamis.[2] Secara keseluruhan, di musim pertama serial ini rata-rata ditonton oleh 3,81 juta pemirsa Amerika Serikat.[3] Serial ini banyak mendapatkan nominasi penghargaan, diantarnya dua Penghargaan Primetime Emmy untuk pekerjaan baik pada episode percobaan.[4] sementara beberapa kritikus tidak menyukai sebagian besar format antalogi dalam penceritaan,[5][6] sedangnya yang lain memberikan pujian untuk momen emosional[7] dan memberikan catatan mengenai hubungan saudara antara aktor pemeran utama.[8]
Musim pertama serial ini ditayangkan secara internasional, di Britania Raya ditayangkan oleh ITV,[9] di Kanada oleh Citytv,[10] dan di Australia oleh Network Ten.[11] Musim pertama telah dirilis dalam bentuk DVD berupa enam buah kotak cakram pada 5 September 2006 oleh Warner Home Video in Wilayah 1.[12] Sementara itu, di Wilayah 2 musim pertama ini dibagi perilisnya menjadi dua bagian, perangkat penuhnya dirilis pada 2 Oktober 2006[13] dan di Wilayah 4 diliris pada 2 Oktober 2007.[14] Serial juga tersedia melalui pengencer digital seperti Apple's iTunes Store,[15] Microsoft's Xbox Live Marketplace,[16] dan Amazon.com's pada layanan Televisi On-demand.[17]
Episode
Pada tabel ini, nomor yang tertera pada kolom pertama merujuk kepada jumlah episode yang ada di keseluruhan serial, sedangkan jumlah di kolom kedua menunjukkan jumlah episode dalam musim tertentu. "Pemirsa Amerika Serikat dalam jutaan" mengacu kepada berapa banyak orang Amerika yang menyaksikan episode hidup atau pada hari siaran.
Pemeran
Pemeran Utama
Bintang Tamu
- Jeffrey Dean Morgan sebagai John Winchester
- Nicki Aycox sebagai Meg Masters
- Adrianne Palicki sebagai Jessica Moore
- Samantha Smith sebagai Mary Winchester
- Sebastian Spence sebagai Tom
- Jim Beaver sebagai Bobby Singer
- A. J. Buckley sebagai Ed Zeddmore
- Travis Wester sebagai Harry Spangler
Produksi
Penulisan
Mitologi musim pertama sebagian besar berkisah usaha pencarian ayah mereka yanng hilang oleh Sam dan Dean . Pencipta serial ini, Eric Kripke meringkas cerita ini sebagai sebuah cerita "pencarian ayah" yang dia anggap "sederhana", "emosional" dan "bersih".[40] Namun, dia menemukan bahwa beberapa episode khusus - episode dengan cerita independen yang ketika mencapai penutupan pada akhir setiap episode dan ditambahkan sedikit alur cerita menyeluruh - menjadi "terbentur dan luput".[40] Dikarenakan sepuluh episode pertama terdiri dari kisah-kisah yang khusus, sedangkan mitologi serial tidak muncul hingga episode ke sebelas, "Orang-orangan sawah". Pada episode ini diperkenalkan Iblis Meg Masters, yang dirasa Produser eksekutif Kim Manners "sangat dibutuhkan",[41] meskipun tidak ada arahan pasti mengenai karakter tersebut, penulis mengharapkan Meg untuk menjadi tokoh antagonis untuk Winchester bersaudara diseluruh cerita mengenainya.[42] Mitologi serial kemudian diperluas dengan tambahan pistol pembunuh-iblis saat mendekati akhir musim, menuntut kepada tema "Amerika Westren Modern" yang akan digunakan produser untuk selanjutnya[43]
Meskipun musuh mingguan untuk Winchester bersaudara biasanya didasari pada legenda perkotaan, penulis berusaha untuk menempatkan kisah mereka sendiri pada cerita setiap minggunya. Sebagai contoh, Kripke mengkombinasikan legenda perkotaan terkenal mengenai hilangnya pencari tumpangan dengan legenda Meksiko, La Llorona untuk memberikan La Llorona motivasi dan karakteristik yang lebih pada cerita.[44] Pada edisode "Manusia Kait", meskipun meminjam tiga atau empat elemen dari beragam variasi dari Legenda Manusia Kait. Sosok tersebut merupakan pasien rumah sakit jiwa yang lepas menurut legenda tradisional, tetapi penulis memutuskan untuk tujuan pertunjukan mengubahnya sebagai hantu pembunuh dengan tangan kait. Penulis juga menambahkan elemen poltergeist dengan menghubungkan secara emosional dia dengan bintang tamu - yang mengenakan kalung salib yang berasal dari dari kait miliknya yang dicairkan - [45] dibandingkan fokus dengan interpertasi modern. Kripke dan wakil eksekutif produser, John Shiban memutuskan bahwa vampir di Supernatural lebih dibandingkan dengan legenda aslinya. Vampir diberikan taring yang dapat ditarik - terinspirasi dari gigi hiu - ditambah juga tidak ada ketidaksukaan terhadap sinar matahari dan kalung salib. Kripke secara pribadi menambahkan fakta bahwa vampir akan menjadi lemah jika diberikan darah orang yang telah mati.[46]
Beberapa aspek tumbuh berkembang dari konsep atau ide dasar cerita. Dalam episode "Kulit", penulis Shiban merasa bahwa musuh yang dapat berubah bentuk harus berubah menjadi salah satu tokoh utama. Tokoh yang dipilih adalah Dean, dan penulis memutuskan untuk tidak membersihkan namanya dari percobaan pembunuhan di akhir episode. Walaupun pada awalnya mereka khawatir salah satu tokoh utamanya akan menjadi orang yang dicari akan mengacaukan cerita, penulis akhirnya merasa bahwa keputusan itu merupakan "tambahan yang baik", membuka hal-hal potensial baru terhadap jalan cerita dan karakter. Reputasi Dean ditunjukkan lagi dalam episode "The Benders" dan menangkap Dean di musim kedua dan ketiga.[47] Elemen lain yang akan mempengaruhi episode-episode selanjutnya terdapat di episode "Manusia Kait", ketika penulis Milbauer dan Burton menyadari bahwa senapan menembakkan garam, sisi lemah dari arwah. Kripke menganggap ini sebuah "kombinasi sempurna antara elemen gaib" yang juga membawa bersama "cerita rakyat penolak iblis" dengan "aspek buruh dari senapan."[48] Dalam episode "Rumah Sakit Jiwa", kemudian dimapankan bahwa besi merupakan senjata lain untuk melawan hantu.[49] "Iman", dilain pihak, berasal dari pertayaan mengenai apakah benar-benar salah untuk menyembuhkan orang baik dari penyakit mereka dengan timbal balik nyawa dari orang yang tidak dikenal. Kripke memberikan catatan bahwa "[Layla] merupakan perempuan yang luar biasa dan dia berhak untuk hidup, dan orang lain yang tidak kamu kenal meninggal.. dan mungkin itu bisa dianggap berharga."[50] Malaikat pencabut nyawa tidak ada di naskah asli untuk episode ini, tetapi kemudian ditambahkan untuk memberikan kesempatan kepada penulis membuat rangkaian "menakutkan" dan untuk menjelaskan iman kemampuan penyembuhan.[50] Karena penulis menemukan sosok tradisional dari malaikat pencabut nyawa - menggunakan penutup kepala dan membawa sabit - itu murahan, penulis akhirnya memutuskan untuk menunjukannya sebagai "orang tua yang paling layu yang dapat kamu bayangkan".[51]
Walaupun penjahat dalam episode "Rumah Neraka" merupakan karya asli supernatural, dasar cerita berasal dari situasi masa kecil penulis Tery Callaway; dia dan teman lelakinya menciptakan membuat tempat kejadian pembunuhan palsu di sebuah lumbung yang ditinggalkan dan kemudian menyakinkan teman-temannya bahwa memang pernah terjadi pembunuhan disana. Anak-anak sering kali datang ke lumbung untuk saling menakuti kemudian seorang perempuan berlari dan mematahkan kakinya setelah percaya bahwa dia melihat ada hantu yang menyerangnya.[52] Tokoh manusia antagonis dalam episode "Bender", walaupun, tidak mengalami sama sekali memiliki elemen gaib. Shiban membuat keputusan itu tidak hanya untuk mengejutkan pemirsa, tetapi juga membuat sesuatu yang tidak pernah dihadapi oleh Winchester bersaudara sebelumnya.[53] Dalam episode "Mimpi Buruk", Tucker berusaha untuk menulis karakter Max sebagai seseorang yang simpatik, dan kemudian sulit untuk memutuskan bagaimana episode itu berakhir. Penulis akhirnya memutuskan untuk membuatnya membunuh diri sendiri untuk mencegahnya membuat kerusakan lebih lanjut dalam cerita.[54]
Dari awal serial, Kripke mengecualikan vampir karena afiliasi mereka kepada Buffy the Vampire Slayer. Kripke menginginkan Supernatural untuk memiliki identitas sendiri, tetapi mereka menjadi lebih menerima, seiring berjalannya waktu. Penulis berniat memasukan cerita mengenai vampir pada episode "Darah Orang Mati" untuk menjadi episode tersendiri, tetapi Kripke memperkenalkan senjata pembunuh yang mengikatnya kepada dua episode terakhir di musim pertama.[55] Tambahan ini dianggap baik oleh penulis dua episode "Keselamatan" dikarenakan keberadaan senjata memberikan kakak beradik Winchester cara untuk melawan Meg dan juga memberikan alasan kepada Meg untuk membunuh teman-teman Winchester bersaudara.[56] Gamble dan Tucker membuat jalan cerita terakhir karena mereka merasa Kripke hanya akan memberikan mereka izin untuk terlibat jika mereka mati. Ketika penulis tidak bisa muncul dengan sesuatu untuk Winchester bersaudara lakukan sementara cerita tentang Meg sedang kendur, mereka membagi episode menjadi dua cerita; John akan mengurus Meg sementara Winchester bersaudara akan melindungi keluarga lain dari Azazel. Tucker merasa bahwa ini merupakan pembuka dari "Semua hal-hal emosional pada pria" begitu pula "membawa kembali semua tema acara dan mengikat musim selanjutnya dengan kejutan besar yang menyenangkan"".[57] Serupa, Kripke percaya bahwa wahyu dari John saat dirasuki oleh Azazel di episode "Perangkap Iblis" harus dilakukan, sebagai penyelesaian dari dua alur cerita di musim ini. - menemukan ayah mereka dan memburu iblis- dan disaat yang sama mereka menemukan bahwa dua karakter tersebut berada di dalam tubuh yang sama.[58]
Pengaruh dari budaya populer
Sedangkan supernatural dan legenda perkotaan menginspirasi banyak episode, beberapa aspek jalan cerita telah dipengaruhi oleh budaya populer. Inspirasi kemunculan wendigo dalam episode "Wendigo" datang dari mahluk yang ditampilkan dalam video musik lagu "Come to Daddy" oleh Aphex Twin. Sosok manusia ditambahkan ke dalam desain karena sosok asli wendigo adalah manusia, dan mahluk itu diberikan kemampuan untuk meniru suara manusia untuk menciptakan "efek menyeramkan".[59] Walaupun begitu, Kripke tidak senang dengan penampilan final wendigo, menganggapnya sebagai "Golum yang tinggi, sepupu yang kurus", dikarenakan hal ini, mahluk tersebut tdak terlihat secara menyeluruh disebagian besar episode.[60] Untuk adegan perubahan bentuk pada episode "Kulit", Kripke memilih transformasi dasar seperti dalam An American Werewolf in London,
menggunakan tiruan dan dandanan daripada pencitraan hasil komputer [61] The Ring's Samara
mempengaruhi penjahat dalam "Bloody Mary", meskipun Kripke merasa bahwa dia terlihat terlalu sama dengan karakter karena penampilan yang mengerikan dan penggunaan speed ramping untuk membuat efek manipulasi waktu. Pengawas efek visual, Ivan Hayden, di lain pihak, percaya bahwa hal tersebut lebih dari sebuah penghormatan\[62]
Pengambilan Gambar
Meskipun film percobaan direkam di Los Angeles, pengambilan gambar utama sisa keseluruhan film mengambil tempat di Vancouver, British Columbia.[63] Tempat lokal yang sering digunakan untuk lokasi pengambilan gambar, dalam episode "Mati di Air" mengambil tempat di Danau Buntzen dan puncak dari episode "Wendigo" menampilka tambang Britannia Beach.[64][65] Begitu pula Rumah Sakit Riverviewdifungsikan sebagai institusi mental dalam episode "Rumah Sakit Jiwa".[66] Meskipun proses produksi terkadang menggunakan kembali set dari serial televisi yang lain - "Bender" menggunakan Kota Barat yang telah dibangun,[67] sementara loteng gudang dalam episode "Bayangan" berasal dari serial Tru Calling[68]— Sebagian besar episode biasanya membutuhkan pembangunan set baru dikarenakan perubahan rancangan.[69] Tim produksi, meskipun demikian, membuat set yang dapat digunakan kembali dalam bentuk ruangan motel yang biasa digunakan oleh Winchester bersaudara. Setiap episode menampilkan tema yang berbeda untuk menyamarkan set ruangan motel yang dipakai berkali-kali, dengan membedakan warna, seprai dan horden yang digunakan. Pada episode "asalnya", untuk contoh menggunakan tema disko untuk ruangan motel[70]
Musik
Sebagian besar susunan musik sintesis orkestra untuk musim ini disusun oleh Christopher Lennertz dan Jay Gruska.[71] Pasangan komposer ini berusaha membuat mendasarkan musik berdasarkan visualisasi dari setiap episode,[72] setiap tiga episode susunan musik diperbaharui untuk legend supernatural.[71] Sebagai contoh, rekaman sudut mati dalam episode "Mati di Air" diiringi dengan suara yang berulang dan sumbang, begitu juga kata-kata yang terucap seperti "air" dan "mati" disusul dengan nada rendah karena Lennertz merasa bahwa hal tersebut membuat suara "menelan" air.[72] Sebuah selo elektrik dan instrumen musik tiup kayu menolong untuk menciptakan nada emosional yang besar di episode "Rumah", Lennertz merasa bahwa isyarat penutup "akan sangat menjadi momen sinematik musikal".[73] Agar cocok dengan suasana pada episode "Rumah Sakit Jika", Gruska menciptakan musik yang sangat halus; Lennertz merasa hal tersebut sangat "menakutkan" seperti "ular yang menyelinap sepanjang tanah".[74] Sebaliknya, Lennertz mencocokan tema perjalanan penginjil dalam episode "Iman" dengan menggunakan piano kecil dengan 76 kunci yang rusak dan sedikit sumbang. Lennertz memasang benda kecil seperti koin dan klip kertas pada kunci piano untuk membuat suara berderak, membuat piano tersebut seperti sudah "tua" dan buruk sekali.[75] Lennertz kemudian memainkan "musik gospel yang memberkati" selama adegan yang berhubungan dengan malaikat pencabut nyawa.[71] Karena ia merasa bahwa hal itu juga merupakan "getaran penjual barang palsu" untuk episode tersebut, dia juga memasukan duduk Armenia karena asosiasinya dengan penakluk ular.[75] Susunan musik untuk episode "Rumah Neraka", dilain pihak, memiliki nada yang lebih ringan bertepatan dengan penempatan humor di episode tersebut. Sebagai contoh, musik untuk adegan yang melibatkan pemburu hantu "profesional" menggunakan alat instrumen musik perkusi untuk sedikit meniru tema musik Mission: Impossible.[76]
Walaupun begitu, karakter pembantu sering kali mendapatkan tema musik tertentu yang melekat pada mereka. Pada episode percobaan, Lennertz menggunakan piano tunggal dengan not yang sumbang dan bergaung untuk menciptakan efek suara gaung yang "sangat menjijikan" untuk adegan yang melibatkan Mary dan kematian Jessica di tangan Iblis Azazel.[77]
Lennertz kembali menggunakan instrumen tersebut dalam episode "Mimpi Buruk", termasuk ketika Sam menyadari hubungan yang ia miliki dengan Iblis dan Max.[78] Pada episode "Mati di Air", merupakan pertama kalinya menggunakan apa yang Kripke rasakan terhadap "Emosi Wnchester", di mana melibatkan nada piano yang menyedihkan dan bergemuruh di atas dawai. Musik tersebut dimainkan ketika seseorang membuat koneksi dengan karakter yang lain.[72] Begitu pula, terdapat banyak variasi dari senar gitar yang digunakan dalam "tema Saudara Lelaki yang Lucu", di banyak episode, termasuk episode "Perintis" dan "Rumah Neraka", ketika Winchester bersaudara bersenang-senang.[76] Gruska menulis tema Master Meg untuk episode "Orang-orangan Sawah", Lennertz meggunakan kembali musik yang ada pada episode "Bayangan" tetapi hanya "Mengambil Ketakutan Tertinggi" untuk menekankan kepada pemirsa bahwa Meg Master "Sangat penting dan Lebih Jahat" daripada mahluk lain di episode ini.[79] Pada dua episode terkahir "Keselamatan", Lennertz memasukan elemen-elemen musik yang telah digunakan diseluruh musim.[80]
Tambahan untuk susunan musik, serial ini banyak menggunakan musik rock, yang sebagian besar merupakan koleksi probadi Kripke.[81] Di antara banyak musisi yang tampil untuk musim pertama adalah AC/DC, Blue Öyster Cult, Creedence Clearwater Revival, Lynyrd Skynyrd, dan Bad Company. Musik rock yang juga selalu tampil pada montase "The Road So Far" pada awal episode-episode pilihan sebagai ikhtisar peristiwa sebelumnya. Hal ini pertama kali dilakukan pada episode "Keselamatan", yang dalam seluruh musim mengulang pada Kansas' "Carry On Wayward Son", dengan episode berikut - episode terkahir musim ini- menggunakan Triumph's "Fight the Good Fight".
Efek
Sepanjang film, bermacam-macam adegan dibuat oleh tiga departemen efek. Untuk adegan yang melibatkan adegan terangkat, arwah terbakar dari Mary Winchester pada episode "Rumah", pemeran pengganti yang kecil dan kurus mengenakan pakaian anti-api disulut api dan diangkat ke atas menggunakan kabel. Untuk transisi dari arwah kepada bentuk normal Mary, Smith berdiri di depan latar hitam dengan angin berhembus kearahnya, dan dua adegan tersebut disatukan pada pasca-produksi.
[82] Banyak aspek berujung pada perekaman adegan kecelakaan pada episode terakhir musim ini "Jebakan Iblis". Dari adegan dalam kabin mobil ketika mobil Impala menabrak,
Jeffrey Dean Morgan, Padalecki, dan Ackles dibutuhkan untuk duduk di mobil, yang dilakukan di depan
layar biru. Sebuah
Lexan ditempatkan sangat dekat dengan jendela sisi penumpang untuk melindungi aktor ketika kaca pecah, dan pada saat yang sama, meriam yang diletakan di antara jendela menembakan kepingan kaca karet untuk memberikan kesan bahwa jendela pecah ke arah mereka.
[83] Untuk adegan tabrakan sebenarnya, mobil dan truk dihubungkan bersama dengan mesin derek, dan dikendarai menuju masing-masing. Hal ini dimaksudkan agar meriam dapat meluncurkan mobil impala ke udara pada titik tabrakan, dan menyebabkan mobil impala berguling ketika truk berkendara menjauh. Namun, mobil malah tersangkut pada bemper truk, menyebabkan meriam gagal berfungsi dan truk menjadi kehilangan kendali. Truk mulai tergelincir, tetapi pemeran pengganti dapat menyelamatkan diri. Kesalahan ini menjadi keuntungan dalam adegan, Kripke dan Sutradara Manner menemukan bahwa adegan ini "cukup nyata".
[84]Sebagai tambahan pada efek digital, serial ini juga melibatkan peran pengganti. Lou Bollo mengambil peran sebagai kordinator pemeran pengganti selepas episode percobaan,
[85] dan adegan besar sering kali melibatkan pemeran, melalui pemeran penganti yang digunakan pada momen tertentu. Pada adegan danau terahir pada episode "Kematian di Air", diaman Dean harus menyelamatkan seorang anak lelaki setelah anak tersebut ditarik ke dalam air oleh arwah pendendam, Jencsen Ackles harus berpegangan dengan aktor muda ketika mereka ditarik kebawah air sedalam sepuluh kaki oleh para penyelam.
[86] Aktor yang memerankan arwah pendendam mengenakan pakaian basah dibawah kostumnya karena panjangnya periode waktu yang dibutuhkannya di danau.
[87] Ackles dan Jared Padelcki memerankan sebagian besar adegan pertarungan yang muncul pada episode "Kulit", dan hanya membutuhkan waktu empat jam untuk mempelajari koreografi pertarungan. Walaupun begitu, pemeran pengganti tetap digunakan untuk adegan ini ketika mereka dilempar ke lemari buku dan meja kopi.
[88] Pada episode "Bayangan", daripada merekam di bagian luar lokasi untuk adegan
Meg Master dilempar keluar dari jendela ke jalanan di bawah, diputuskan untuk tidak mengambarkan benturan, sebagai gantinya merekam Winchester bersaudara melihat ke bawah mayat setelah terjatuh, sehingga, perekaman film hanya dilakukan di dalam studio menggunakan pemeran pengganti.
[89]
Departemen efek visual dan efek khusus sering kali tumpang tindih dalam pekerjaannya, seperti pada adegan kematian Mary Winchester pada episode percobaan. Dikarenakan karakter terpateri pada langit-langit dan terbakar, artis Samantha Smith diharuskan terlentang di lantai dengan dua pipa gas propana memancarkan api dengan jarak perkiraan lima kaki dari dirinya di kedua sisi. Untuk pembakaran karakter sebenarnya, digunakan tiruan karakter yang disulut api pada langit-langit palsu.
[90] Pada adegan terbakarnya sosok mahluk pada episode "Wendigo" tidak memungkinkan menggunakan efek khusus, oleh karena itu sebuah manekin berkawat yang dibalut oleh wol baja kemudan dibakar, adegan tersebut digabung dengan rekaman asli untuk menampilkan adegan kematian Wendigo.
[65] Pada episode "Serangga", pemeran harus disegel pada area kecil dengan ratusan lembah, dan mereka tetap tersengat walaupun telah mengenakan kostum khusus dengan manset yang dijahit ke lengan dan celana mereka.
[91] Mesikipun begitu, lebah tidak muncul dengan baik di depan kamera, sebagian besar lebah yang muncul di versi final ditambahkan lewat CGI.
[92]Perusahaan Entitiy FX mengerjakan efek visual untuk episode percobaan,
[93] dengan Ivan Hayden sebagai pengawas efek visual untuk musim pertama.
[94] Kru diminta untuk merancang semua pengambilan gambar bagian luar pesawat dalam episode "Wisatawan Hantu", dari awal menggunakan
pencitraan hasil komputer (CGI).
[95] selain itu, mereka menciptakan efek manipulasi wktu untuk peran penjahat di episode "Mary Berdarah" dengan mengubah tingkat penangkapan
frame rate kamera.
[62] Randy Shymkiw Untuk mengabarkan aspek gaib dalam acara, serial ini menggunakan efek visual, efek istimewa dan efek riasan dan juga pemeran pengganti. Meskipun beberapa perusahaan dihubungi untuk pembuatan episode percobaan yang berpusat di
Los Angeles, episode-episode selanjutnya yang direkam di
Vancouver membutuhkan kru baru untuk direkrut.
[96]
Sambutan
Setelah penanyangan empat episode pertama dari
Supernatural pada 2005, WB memutuskan untuk meneruskan serial secara penuh menjadi 22 episode. Selama episode-episode tersebut, serial menempati posisi ketiga pada pri usia 18-34 dan 12-34. Dan juga menunjukan kenaikan sebesar 73% pada pria usia 18-49 dibandingkan tahun sebelumya, meskipun, hanya meraih total 4% penonton dan menguasai 91% penonton dari acara unggulan
Gilmore Girls.
[97] Musim pertama
Supernatural mendapatkan rata-rata 3,81 juta penonton Amerika.
[3] Menurut Kevin Wise,
Special Forces Soldier Master Sergeant pada Konvensi
Supernatural 2007, DVD yang paling banyak diminta oleh tentara di
Irak dan
afghanistan adalah dua musim pertama dari serial.
Pada Metacrticis, Musim ini memiliki skor 59 dari 100 berdasarkan 22 ulasan, menunjukan bahwa "ulasan yang beragam atau rata-rata".
[98] Situs ulasan
Rotten Tomatoes melaporkan 69% dalam hal penerimaan penilaian dengan nilai rata-rata sebesar 6.8/10 berdasarkan 13 ulasan. Konsensus dari situs menyatakan "Meskipun beberapa dialog dan elemen tematik familiar, tokoh supernatural yang main hakim sendiri berhasil mengangkat beberapa rasa takut yang nyata."
[99] Tanner Stransky dari
Entertainment Weekly memberikan musim pertama ini penilaian B, dan ia berkata "keluar sebagai bagian mingguan dari serial film horor" tetapi yang "yang menambah kredibilitas adalah Chevy Impala tahun 1967 yang bergemuruh disekitar pemeran utama serta latar musik yang luar biasa".
[5] Tom Gliatto dari
People Weekly memperingkat acara ini di urutak ke lima pada daftar acara terbaik di televisi miliknya.
[100] Peter Schorn dari
IGN memberikan musim ini skor 7 daru 10. sementara ia menemukan episode-episode khusus "cukup menghibur", dia menikmati penjelasan cerita yang akan memperkenalkan cerita di musim selanjutnya. Schorn juga memberikan catatan mengenai "hubungan yang tegang antara Sam dan ayahnya" menjadi "menarik" dan menyatakan bahwa dua bintang utama memiliki "hubungan yang kuat".
[8] Rick Porter dari
Zap2it merasa meskipun musim ini "membagi momen-momen emosinal" juga "[sangat] menakutkan" bagi pemirsa dan "cukup mengagetkan". Dia juga percaya bahwa menyeimbangkan antara episode mitologi dan episode khusus merupakan pekerjaan yang baik, membandingkan dengan musim awal
The X-Files.
[7] Namun, Eric Neigher dari
Slant Magazinememberikan kritik yang menyatakan bahwa episode khusus yang ada "sangat mirip, tanpa adanya cerita B atau C" dan merasa bahwa sebagian besar episode merupakan "pengolahan bentuk baru dari kisah fiksi aneh atau legenda perkotaan terkenal"
[6] Pengerjaan episode percobaan mendapatkan dua nominasi
Primetime Emmy Awards pada tahun 2006, komposer Christopher Lennertz mendapatkan nonimasi untuk kategori"Outstanding Music Composition For A Series (Dramatic Underscore)"
[4] dan editor suara mendapatkan nominasi untuk kategori "Outstanding Sound Editing for a Series".
[4] Episode percobaan juga mendapatkan nominasi pada ajangGolden Reel Award untuk kategori "Best Sound Editing in Television: Short Form – Sound Effects and Foley",
[101] untuk episode "Keselamatan" mendapatkan nominasi yang sama pada tahun 2007.
[102] Sebagai tambahan, musim ini juga mendapatkan nominasi dari
Saturn Award untuk kategori "Best Network Television Series".
[103] Dan untuk
Teen Choice Awards, serial ini mendapatkan nominasi untukTV – Choice Breakout Show" serta Jensen Ackles untuk "TV – Choice Breakout Star".
[104]
Musim pertama
Supernatural diluncurkan dalam enam cakram set DVD di Wilayah 1 pada 5 September 2006, tiga minggu sebelum peluncuran perdana musim kedua. Sampul DVD menunjukan foto bergaya dari Winchester bersaudara di depan mobil mereka. Terdapat semua 22 episode di musim pertama, juga terdapat tambahan DVD seperti komentar mengenai episode, adegan yang dihapus, kesalahan-kesalahan, dan cuplikan dari musim kedua.
[12] DVD musim ini berada di urutan keempat belas dalam hal penjualan pada waktu satu minggu setelah peluncurane,
[105] dan turun ke urutan 28 di minggu-minggu berikutnya, dengan total penjualan setelah dua minggu sebanyak 150,376 buah dengan nilai $5,264,942.
[106] Paket tersebut kemudian dibuat dengan tambahan musim pertama dari
Smallville sebagai
"Season One Starter Pack", yang diluncurkan pada 18 September 2007.
[107] Untuk Wilayah 2, Musim ini dipisah menjadi dua bagian, yang diluncurkan pada 22 May 2006,
[108] dan 21 Agustus 2006;
[109] sedangkan set lengkapnya diluncurkan pada 2 Oktober 2006.
[13] Serial ini juga diluncurkan di Wilayah 4 pada 6 September 2006, di mana beberapa fitur istimewa dihilangkan.
[110] "Edisi Spesial pengoleksi" kemudian diluncurkan pada 2 Oktober 2007 dengan fitur istimewa yang dikembalikan.
[14] Musim pertama di luncurkan di Wilayah A dengan format
Cakram Blu-ray pada 15 Juni 2010, dengan fitur istimewa baru "Map Jalanan milik Iblis" sebagai petunjuk interaktif yag disertai wawancara mengenai setiap episode dan diskusi panel pada Paley Festival yang menghadirkan pemeran dan kru film.
[111]
Referensi
- ^ Bianco, Robert (January 24, 2006).
- ^ "Supernatural: Season 1".
- ^ a b "Season Program Rankings".
- ^ a b c "Supernatural".
- ^ a b Stransky, Tanner (September 6, 2006).
- ^ a b Neigher, Eric (October 10, 2005).
- ^ a b Porter, Rick (September 5, 2006).
- ^ a b Schorn, Peter.
- ^ Wilkes, Neil (July 6, 2005).
- ^ Brioux, Bill (September 19, 2005).
- ^ Moses, Asher (February 10, 2006).
- ^ a b Lacey, Gord (May 4, 2006).
- ^ a b "Supernatural – The Complete First Season [DVD]".
- ^ a b "Supernatural – The Complete 1st Season: Special Collector's Edition (6 Disc Set)".
- ^ Adalian, Josef; Fritz, Ben (December 17, 2006).
- ^ Kaufman, Joanne (July 9, 2007).
- ^ "Amazon.com launches new TV store".
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. September 20, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. September 27, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. October 4, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. October 11, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. October 18, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. October 25, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. November 1, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. November 15, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. November 22, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. November 29, 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. January 18, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. January 24, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. February 7, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. February 14, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. February 22, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. March 7, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. April 4, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. April 11, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. April 18, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. April 25, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. May 2, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ "Weekly Program Rankings". ABC Medianet. May 9, 2006. Diarsipkan dari versi asli tanggal August 15, 2010. Diakses tanggal September 23, 2009.
- ^ a b "On the futon with.
- ^ Knight, p.66
- ^ Knight, p.140
- ^ "Supernatural Impala".
- ^ Knight, p.26
- ^ Knight, p.54
- ^ Knight, p.109
- ^ Knight, p.43
- ^ Knight, p.47
- ^ Knight, p.63
- ^ a b Knight, p.71
- ^ Knight, p.94
- ^ Knight, p.95
- ^ Knight, p.82
- ^ Knight, p.81
- ^ Knight, pp.104–105
- ^ Knight, p.111
- ^ Knight, p.110
- ^ Knight, p.119
- ^ Knight, p.27
- ^ Knight, pp.23–24
- ^ Knight, p.45
- ^ a b Knight, p.37
- ^ Knight, p.14
- ^ Knight, p.28
- ^ a b Knight, p.25
- ^ Knight, p.60
- ^ Knight, p.85
- ^ Knight, p.86
- ^ Knight, p.150
- ^ Knight, p.103
- ^ a b c "The Supernatural Music of Christopher Lennertz".
- ^ a b c Knight, p.147
- ^ Knight, p.59
- ^ Knight, p.61
- ^ a b Knight, p.73
- ^ a b Knight, pp.91–92
- ^ Knight, p.21
- ^ Knight, p.78
- ^ Knight, p.89
- ^ Knight, p.113
- ^ "Supernatural Creator Eric Kripke Answers Fan Questions – Part I".
- ^ Knight, pp.56–57
- ^ Knight, p.121
- ^ Knight, pp.88–89
- ^ Knight, p.41
- ^ Knight, p.29
- ^ Knight, p.30
- ^ Knight, pp.42–43
- ^ Knight, pp.52–53
- ^ Knight, p.20
- ^ Knight, pp.50–51
- ^ Knight, pp.60–61
- ^ "Credits".
- ^ Knight, p.144
- ^ Knight, p.34
- ^ Supernatural season 3 DVD featurette "From Legends to Reality" (DVD).
- ^ Warner Bros.
- ^ "Critic Reviews for Supernatural Season 1".
- ^ "Supernatural: Season 1 (2005-2006)".
- ^ "Best TV Shows of 2005".
- ^ "2006 Golden Reel Award Nominees & Recipients: Television".
- ^ "2007 Golden Reel Award Nominees: Television".
- ^ "SITH Leads Nomination List for 32nd Annual Saturn Awards".
- ^ Fox (June 30, 2006).
- ^ "US DVD Sales Chart for Week Ending Sep 10, 2006".
- ^ "US DVD Sales Chart for Week Ending Sep 17, 2006".
- ^ "Smallville/Supernatural: Season One Starter Pack".
- ^ "Supernatural – Season 1 Part 1 (DVD) (2005)".
- ^ "Supernatural – Season 1 Part 2 (DVD) (2006)".
- ^ "Supernatural – Complete Season 1 (6 Disc Set)".
- ^ Lacey, Gord (March 18, 2010).