Stadion Olimpiade Pyeongchang
Stadion Olimpiade Pyeongchang di Korea Selatan adalah sebuah stadion sementara yang digunakan untuk upacara pembukaan dan penutupan dari Olimpiade Musim Dingin 2018 dan Paralimpiade Musim Dingin 2018.
Stadion ini terletak di Daegwallyeong-myeon, di daerah Plaza Olimpiade Pyeongchang, sekitar 2 km (1,2 mi) timur laut dari Alpensia Resort. Stadion ini berkapasitas 35.000 kursi dan memiliki desain segi lima yang melambangkan lima tujuan Olimpiade Musim Dingin 2018—ekonomi, lingkungan, teknologi informasi, seni, dan perdamaian.[1] Stadion ini juga akan berfungsi sebagai plaza medali selama ajang Olimpiade. Plaza medali adalah tempat upacara penganugerahan medali kepada atlet pemenang.
Dibangun di atas lahan seluas 80,000-meter-persegi (861,11 sq ft) di Hoenggye, stadion ini merupakan struktur utama terakhir yang dibangun untuk penyelenggaraan olimpiade ini, dengan target penyelesaian pada bulan September 2017. Pencangkulan tanah pertama dilakukan pada bulan Desember 2015. Lama pengerjaan stadion ini adalah 22 bulan. Biaya yang diperkirakan untuk pembangunan stadion sementara ini sebesar 86 miliar Won Korea Selatan atau sekitar 78 juta Dolar Amerika Serikat. Stadion ini memiliki panggung berbentuk lingkaran di bagian tengah dengan diameter sebesar 72 meter. Stadion ini akan dibongkar segera setelah penyelenggaraan olimpiade dan paralimpiade berakhir. Perkiraan ketinggian stadion ini adalah 740 meter (2.430 ft) di atas permukaan air laut.
Daerah yang berdekatan dengan stadion akan menjadi sebuah exhibition hall Olimpiade, serta pasar makanan tradisional dan tempat wisata lainnya, yang akan tetap dipertahankan sebagai fasilitas cagar budaya.
Sejarah
Dalam berkas pencalonan Pyeongchang untuk menyelenggarakan Olimpiade dan Paralimpiade Musim Dingin 2018, upacara pembukaan dan penutupan sebelumnya akan mengambil tempat di Alpensia Ski Jumping Stadium. Rencana ini adalah rencana yang sama seperti pada Olimpiade Musim Dingin 1994. Namun, pada bulan Juli 2012, POCOG mengumumkan beberapa perubahan dalam perencanaan tempat pertandingan. Tempat penyelenggaraan upacara pembukaan dan penutupan dipindahkan ke Hoenggye.[2] Alasan utama dalam pemindahan ini adalah masalah organisasi, dengan kemungkinan gangguan antara persiapan upacara dan latihan bagi atlet ski jumping, serta kondisi cuaca untuk penonton.
Lihat pula
Referensi