Si jentik
Baccaurea polyneura adalah spesies tumbuhan dalam keluarga Phyllanthaceae .[2] Ia berasal dari Semenanjung Malaysia, dan pulau Sumatra di Indonesia . Buahnya, yang disebut jentik, dapat dimakan, jika asam, dan dipanen serta dijual secara lokal. KeteranganIa mempunyai mahkota lebat yang tumbuh setinggi 5-30 meter. Batang tanaman berdiameter 10–90 cm dan memiliki penopang kecil. Baccaurea polyneura tumbuh di pertengahan kanopi hutan hujan primer, sekunder, dan rawa pada ketinggian 20 hingga 600 meter.[3] Oleh karena itu, mereka terutama ditemukan di lereng bukit dan punggung bukit, dan kadang-kadang di situs aluvial.[4] Saat mentah, buahnya berwarna hijau sepanjang tahun dengan pohon yang tumbuh setinggi 11-32 meter. Saat matang dan segar, kulit buahnya lebih berwarna coklat, coklat putih, sampai coklat merah. Saat mengering, warnanya menjadi coklat. KegunaanBuah yang dapat dimakan dikumpulkan dari alam liar dan terkadang dapat ditemukan di pasar lokal. PenanamanBaccaurea polyneura tumbuh di alam liar di tanah pasir, tanah liat, lempung dan granit. Ia berbunga dan berbuah sepanjang tahun. Sebagai tanaman berumah dua, tanaman ini membutuhkan tanaman jantan dan betina untuk ditanam guna menghasilkan buah dan biji. Referensi
|