Sel oval

Sel oval adalah sel progenitor diploid hasil diferensiasi sel punca yang bermukim pada kanal Hering.[1] Proliferasi sel oval akan membentuk saluran ekskresi yang menyebar ke dalam area terjadinya kerusakan parenkima pada hati atau menjadi hepatosit, namun disamping peran positif tersebut, sel oval ditengarai menjadi target karsinogen hepatik yang berperan dalam kanker hati.[2]

Sel oval memiliki fenotipe morfologi epitelial dengan ekspresi OV-6, BD-1, BD-2 dan D1k sebagai atribut sel progenitor hepatik, sitokeratin-19 sebagai atribut kolangiosit dan AFP, albumin sebagai atribut hepatosit.[3] Induksi sodium butirat akan memicu diferensiasi sel oval menjadi sel hepatosit yang memiliki kapasitas sebagai sel penyimpan glikogen, sekretor albumin dan perombak amonia dengan lintasan ureagenesis.

Bacaan lanjut

Rujukan

  1. ^ (Inggris) "Hepatic stem cells: a review". Department of Anatomical Pathology, University of Cape Town; Vessey CJ, de la Hall PM. Diakses tanggal 2010-10-23. 
  2. ^ (Inggris) "Pluripotential liver stem cells: facultative stem cells located in the biliary tree". ent of Histopathology, Royal Postgraduate Medical School; Alison MR, Golding MH, Sarraf CE. Diakses tanggal 2010-10-23. 
  3. ^ (Inggris) "Primary isolated hepatic oval cells maintain progenitor cell phenotypes after two-year prolonged cultivation". Liver Research Center, Beijing Friendship Hospital, Capital Medical University; Wang P, Cong M, Liu TH, Yang AT, Cong R, Wu P, Tang SZ, Xu Y, Wang H, Wang BE, Jia JD, You H. Diakses tanggal 2010-10-23.