* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 15:05, 22 November 2021 (UTC) ‡ Penampilan dan gol di tim nasional akurat per 15:05, 22 November 2021 (UTC)
Haller memulai karirnya dengan Auxerre, dan dipinjamkan ke klub Eredivisie Belanda Utrecht pada tahun 2015, sebelum menandatangani kontrak secara permanen. Setelah dua tahun di Belanda, ia pindah ke klub Jerman Eintracht Frankfurt, memenangkan DFB-Pokal pada 2018. Penampilan Haller memicu minat tim Liga Premier Inggris West Ham United, mengontraknya pada 2019 dengan nilai transfer rekor klub €49.8 juta (£45 juta).Setelah musim yang mengecewakan di Inggris, Haller kembali ke Belanda pada tahun 2021 menandatangani kontrak dengan Ajax, dengan biaya rekor klub sebesar €22.5 juta (£18.8 juta). Dalam enam bulan pertamanya, ia memenangkan Eredivisie dan Piala KNVB. Haller menjadi pemain pertama yang mencetak sepuluh gol dalam enam pertandingan Liga Champions UEFA berturut-turut selama musim 2021–22.
Lahir di Prancis, dari ayah Prancis dan ibu Pantai Gading, Haller mewakili Prancis di tingkat pemuda, sebelum beralih kesetiaannya pada tahun 2020 ke Pantai Gading. Dia mencetak gol internasional pertamanya melawan Madagaskar.
Karier klub
Auxerre
Selama Piala Dunia FIFA U-17 2011, pada tanggal 26 Juni 2011, Haller menandatangani kontrak profesional pertamanya dengan Auxerre, dengan durasi kontrak selama tiga tahun.[4]
Menjelang musim 2012–13, Haller dipromosikan ke tim senior oleh manajer Jean-Guy Wallemme. Debut profesionalnya berlangsung pada tanggal 27 Juli 2012, dalam pertandingan pembukaan liga musim 2012–13 melawan Nîmes.[5]
Utrecht
Pada tanggal 24 Desember 2014, diumumkan bahwa Haller dipinjamkan ke klub Eredivisie Belanda, Utrecht, hingga akhir musim.[6] Pada akhir musim, diumumkan bahwa FC Utrecht telah menandatangani kontrak Haller secara permanen.[7] Para pendukung memilih Haller sebagai pemenang Piala Di Tommaso 2015, penghargaan pemain terbaik tahunan Utrecht.[8]
Eintracht Frankfurt
Pada tanggal 15 Mei 2017, Haller menandatangani kontrak dengan Eintracht Frankfurt selama empat tahun dengan biaya yang dilaporkan sebesar €7 juta.[9] Pada musim DFB-Pokal 2017–18, dia mencetak empat gol untuk Frankfurt, dan klub tersebut berhasil memenangkan final, menjadi gelar pertama dalam karier Haller. Di musim Bundesliga 2018–19, dia mencetak 15 gol dalam 29 penampilan liga, dan klub tersebut finis di posisi ketujuh.[10]
Selain gol yang dicetaknya, dia juga memberikan sembilan assist, artinya dia terlibat dalam 24 gol, hanya kalah dari Robert Lewandowski yang mencatatkan 29 gol di musim 2018–19.[11]
Pada tanggal 17 Juli 2019, Haller bergabung dengan West Ham United dengan kontrak lima tahun, dengan biaya yang mencatat rekor klub, yang bisa mencapai £45 juta.[12][13] Dia melakukan debutnya pada tanggal 10 Agustus, bermain selama 90 menit penuh dalam kekalahan 5–0 di Premier League melawan juara bertahan Manchester City F.C.|Manchester City.[14] Dua minggu setelahnya, dia mencetak gol pertamanya dalam kemenangan 3–1 melawan Watford, yang mana gol tersebut berupa tendangan salto.[15] Haller mengalami kesulitan di West Ham, yang disebabkan oleh pergantian pelatih dari David Moyes menggantikan Manuel Pellegrini dan lebih memilih Michail Antonio sebagai penyerang utama, serta masalah kesehatan istri dan anak laki-lakinya yang baru lahir.[16]
Pada Juli 2020, Frankfurt melaporkan West Ham ke FIFA setelah mereka gagal membayar angsuran sebesar £5,4 juta pada bulan Mei 2020 sebagai bagian dari transfer senilai £45 juta. West Ham menyatakan bahwa mereka menahan pembayaran tersebut karena ada perselisihan kontrak antara kedua klub.[17] Pada tanggal 16 Desember, Haller mencetak gol tendangan salto dalam hasil imbang 1–1 melawan Crystal Palace yang kemudian terpilih sebagai Gol Bulan Premier League.[18]
Ajax
Pada tanggal 8 Januari 2021, Haller menandatangani kontrak selama empat setengah tahun dengan klub Belanda Ajax dengan biaya transfer rekor klub sebesar €22,5 juta (£18,8 juta), dan dia bergabung kembali dengan mantan manajernya di Utrecht, Erik ten Hag.[19][20] Ia melakukan debut dua hari setelahnya sebagai pemain pengganti pada babak kedua dalam pertandingan melawan rival De Topper, PSV, dengan memberikan assist untuk gol penyama kedudukan yang dicetak oleh Antony dalam hasil imbang 2–2.[21] Pada tanggal 14 Januari, dia mencetak gol pertamanya dan memberikan assist dalam kemenangan tandang 3–1 melawan Twente.[22] Pada tanggal 3 Februari, Haller secara keliru dihilangkan dari daftar klub untuk babak gugur Liga Europa UEFA 2020–2021 dan karena itu ia tidak dapat bermain untuk klub dalam kompetisi tersebut.[23]
Dalam kemenangan tandang 5–1 melawan Sporting CP di Liga Champions UEFA 2021–2022 pada tanggal 15 September 2021, Haller mencetak dua gol di setiap babak untuk menjadi pemain pertama yang mencetak empat gol dalam debut Liga Champions sejak Marco van Basten untuk A.C. Milan pada tahun 1992; Namun, pemain Belanda itu sudah bermain di kompetisi tersebut di bawah nama sebelumnya, Piala Eropa.[24] Dalam pertandingan berikutnya 13 hari kemudian, dia mencetak gol melawan Beşiktaş, menjadi pemain pertama dalam sejarah kompetisi ini yang mencetak lima gol dalam dua penampilan pertamanya;[25] melawan tim yang sama pada tanggal 24 November, Haller mencetak dua gol dalam kemenangan 2–1 untuk menjadi pemain pertama yang mencetak sembilan gol dalam lima pertandingan berturut-turut di kompetisi tersebut.[26] Pada tanggal 7 Desember, Haller mencetak gol dalam pertandingan grup Liga Champions timnya, menjadi satu-satunya pemain kedua yang mencatatkan gol dalam semua enam pertandingan grup setelah Cristiano Ronaldo pada musim 2017–2018 dan menjadi pemain tercepat yang mencetak 10 gol dalam sejarah kompetisi ini.[27] Pada tanggal 23 Februari 2022, ia mencetak gol pemulihan setelah sebelumnya mencetak gol bunuh diri, dan membantu Ajax mencapai hasil imbang 2–2 melawan Benfica di babak gugur, menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam tujuh pertandingan berturut-turut di kompetisi ini;[28] timnya kalah agregat 3–2. Dengan mencetak 21 gol dalam 31 pertandingan liga, ia menjadi pencetak gol terbanyak Eredivisie musim tersebut.[29]
Borussia Dortmund
Pada tanggal 6 Juli 2022, Haller menandatangani kontrak dengan Borussia Dortmund hingga 30 Juni 2026.[30] Biaya transfer yang dibayarkan adalah €31 juta, yang dapat meningkat hingga €34,5 juta setelah bonus yang tidak diungkapkan.[31] Namun, pada tanggal 18 Juli, pemain depan ini mundur dari pemusatan latihan pra-musim klub di Swiss setelah didiagnosis menderita tumor ganas pada testis[32][33] Setelah itu, dia menjalani dua operasi dan empat siklus kemoterapi untuk mengendalikan penyebaran penyakit tersebut.[34][35]
Setelah berhasil menyelesaikan pengobatannya, pada Januari 2023, Haller secara resmi diizinkan kembali untuk berlatih penuh waktu, dan ia bergabung dengan tim Dortmund di kamp musim dingin mereka di Marbella.[35][36] Pada tanggal 10 Januari, dia bermain dalam pertandingan pertamanya dalam hampir delapan bulan, tampil sebagai pemain cadangan dalam pertandingan persahabatan melawan Fortuna Düsseldorf.[35][37] Tiga hari kemudian, dia mencetak hat-trick dalam waktu delapan menit dalam kemenangan 6–0 dalam pertandingan persahabatan lainnya melawan Basel.[38] Pada tanggal 22 Januari, Haller masuk sebagai pemain pengganti pada babak kedua dalam kemenangan kandang 4–3 melawan Augsburg, akhirnya membuat debut kompetitifnya untuk Dortmund setelah melawan kanker selama 6 bulan.[39] Pada tanggal 4 Februari, dia mencetak gol profesional pertamanya untuk klub dalam kemenangan 5–1 melawan Freiburg.[40]
.jpg)
