Rohrbach Ro II adalah perahu terbang untuk pengintaian dan pengeboman yang sepenuhnya terbuat dari logam serta memiliki 4 kursi. Kapal ini dirancang dan diproduksi di Jerman pada tahun 1923.
Pengembangan
Rohrbach Ro II dikembangkan oleh Dr.-Ing. Adolf Rohrbach pada tahun 1923. Namanya masyhur karena ia merancang dan membangun pesawat menggunakan logam paduan ringan dengan metode konstruksi stressed skin dimana pada saat itu, tahun 1920-an, merupakan rancangan pesawat yang paling mutakhir. Pengalaman dengan logam paduan ringan didapatkan saat dulu ia bekerja di pabrik Zeppelin-Staaken, dan sangat membantu Rohrbach dalam merancang pesawat stressed skin.[2]
Penerbangan pertama Ro II berlangsung tanggal 11 November 1923 dan dipiloti oleh by Werner Landmann. Pesawat tersebut digunakan sebagai untuk memecahkan rekor FAI dalam hal kecepatan/muatan pada 24 Oktober 1924. Setelah ujicoba dan percobaan memecahkan rekor telah dilakukan, pesawat ini dijual ke PT. Mitsubishi Shoji Kaisha, dan dirancang ulang serta digunakan untuk tes latihan oleh Angkatan Laut Kekaisaran Jepang.[1]
Saat dipakai oleh Jepang
Pada tahun 1945 (Zaman Taishō tahun ke-14), sebuah Rohrbach Ro II dibeli oleh Jepang. Arsenal Angkatan Laut Hiro dan Mitsubishi Heavy Industries bekerjasama untuk membangun prototipe dari pesawat yang sudah dibeli tersebut.
Hasilnya, terdapat 3 jenis prototipe, yakni:
Yokosho Eksperimental Tipe R 1
Yokosho Eksperimental Tipe R 2
Yokosho Eksperimental Tipe R 3
Meskipun tidak ada satu pun dari pesawat-pesawat itu yang dipakai ke dalam medan pertempuran, pengalaman produksinya memiliki pengaruh besar dalam pembuatan pesawat Jepang generasi berikutnya.