Halaman ini berisi artikel tentang konduktivitas listrik secara umum. Untuk jenis konduktivitas lainnya, lihat Konduktivitas. Untuk aplikasi spesifik dalam elemen listrik, lihat Resistansi dan konduktansi listrik.
Resistivitas listrik (juga disebut resistivitas volume atau resistansi listrik spesifik) adalah sifat spesifik mendasar dari suatu bahan yang mengukur resistansi listrik atau seberapa kuat bahan tersebut menahan arus listrik. Resistivitas yang rendah menunjukkan bahan yang mudah mengalirkan arus listrik. Resistivitas biasanya dilambangkan dengan huruf Yunaniρ (ro). Satuan SI untuk resistivitas listrik adalah ohm-meter (Ω⋅m).[1][2][3] Sebagai contoh, jika sebuah kubus padat berukuran 1 m3 memiliki kontak lembaran pada dua sisi yang berlawanan, dan resistansi di antara kontak-kontak tersebut adalah 1 Ω, maka resistivitas bahan tersebut adalah 1 Ω.m.
Konduktivitas listrik (atau konduktansi spesifik) adalah kebalikan dari resistivitas listrik. Konduktivitas listrik menunjukkan kemampuan suatu bahan untuk menghantarkan arus listrik. Ia biasanya dilambangkan dengan huruf Yunani σ (sigma), tetapi κ (kapa) (terutama dalam teknik listrik) dan γ (gama) kadang-kadang digunakan. Satuan SI untuk konduktivitas listrik adalah siemens per meter (S/m). Resistivitas dan konduktivitas adalah sifat intensif dari suatu bahan, yang memberikan oposisi dari kubus standar suatu bahan terhadap arus. Resistansi dan konduktansi listrik adalah sifat ekstensif yang memberikan perlawanan dari objek tertentu terhadap arus listrik.