Postcard to Heaven |
---|
|
Genre | |
---|
Pembuat | Sinemata Productions |
---|
Berdasarkan | Kartu Pos Wini oleh Ruwi Meita |
---|
Skenario | Aris Muda Saskia Desti |
---|
Sutradara | Tarmizi Abka |
---|
Pemeran | |
---|
Penata musik | Zhi Chen |
---|
Negara asal | Indonesia |
---|
Bahasa asli | Bahasa Indonesia |
---|
Jmlh. musim | 1 |
---|
Jmlh. episode | 5 (daftar episode) |
---|
|
Produser eksekutif | Gani Subrata |
---|
Produser | Aris Muda |
---|
Sinematografi | Michael Mukaya |
---|
Penyunting | Arya Jagaddita |
---|
Durasi | 10-13 menit |
---|
Rumah produksi | Sinemata Productions |
---|
|
Jaringan | Genflix |
---|
Rilis | 25 Juni (2021-06-25) – 03 Juli 2021 (2021-7-03) |
---|
Postcard to Heaven adalah seri web Indonesia tahun 2021 yang diproduksi oleh Sinemata Productions yang tayang perdana pada tanggal 25 Juni 2021 pukul 19.00 WIB di Genflix. Serial ini diadaptasi dari novela bersambung di kanal online karya Ruwi Meita berjudul Kartu Pos Wini dan menampilkan Denira Wiraguna dan Ferly Putra sebagai pemeran utama.[1][2]
Penayangan
Seri web ini dikemas menjadi berdurasi 60 menit yang dibagi menjadi lima episode dan ditayangkan perdana di Genflix pada tanggal 25 Juni 2021 pukul 19.00 WIB. Tiap episode ditayangkan tiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu pukul 19.00 WIB. Episode satu sampai tiga tayang hari Jumat-Minggu (25-27 Juni). Selanjutnya episode empat dan lima, tayang hari Jumat dan Sabtu (2-3 Juli).[3]
Sinopsis
Postcard to Heaven berkisah tentang perempuan milenial yang terobsesi ingin bekerja di kantor pos bernama Ruth Dewayani. Pasalnya, ia punya pengalaman mengesankan dengan seorang pengantar surat yang rajin menyampaikan surat dari sahabat penanya di Belanda.
Ruth memang memiliki seorang sahabat pena di Belanda bernama Reza Asa Permana. Mereka telah bersahabat selama 18 tahun tanpa pernah bertatap muka. Reza pun berhasil jadi dokter di Belanda dan memperdalam spesialis onkologi, sementara Ruth mewujudkan obsesinya menjadi staf kantor pos.
Ada banyak hal yang dialami oleh Ruth selama berkerja di kantor pos. Di antaranya, ia bertemu Wini yang menderita leukimia selama delapan tahun.
Kunjungan Wini semakin mempertebal keyakinan Ruth Dewayani, bahwa pekerjaannya sangat berguna bagi sesama. Rosiana mengantar putrinya, Wini, mengirim kartu pos. Kartu pos untuk Tuhan dengan alamat surga. Ruth bingung, tapi Rosiana meminta Ruth menerima saja kartu pos Wini.
Wini adalah penderita kanker darah. Lewat kartu pos untuk Tuhan, ia berkeluh kesah agar sang bunda punya senyum kembali setelah ditinggal wafat papanya lima tahun lalu. Ruth harus mengembalikan kartu pos untuk Tuhan atas perintah atasannya, Pak Reka. Perusahaan tidak menerima surat atau kartu pos yang tak terkirim.
Tugas Ruth mengembalikan kartu pos dan surat-surat di dalam kotak pos untuk Tuhan. Ada sebanyak 377 surat, 277 milik perempuan bernama Herdiana, sementara dua kartu pos milik Wini.
Bu Rosiana mengizinkan Ruth menyimpan kartu pos Wini. Ruth dan Wini pun bersahabat. Berkat cerita Ruth, Reza bersedia menjamin program pengobatan Wini di rumah sakit di Belanda. Ruth luar biasa bahagia. Wini bisa menjalani pengobatan lebih baik, ia bisa bertemu Reza di Belanda.
Sayang kebahagiaan Ruth harus pupus. Wini meninggal sebelum menjalani pengobatan. Bukan karena kanker, Wini meninggal karena ditabrak mobil dengan pengemudi dalam keadaan mabuk.
Saat itu Wini menanti ibunya yang tengah membayar spidol warna ungu. Ruth terpukul dan depresi, ia yang menyarankan Wini melengkapi gambar kartu pos berpelangi tanpa warna ungu. Wini kehabisan pewarna ungu. Ruth sesali permintaannya kepada Wini agar melengkapi pelangi dengan warna ungu. “Pelangi tanpa warna ungu membuat ciptaan Tuhan tak sempurna”. Tiga hari Ruth mengurung diri dalam kamarnya!
Reza Asa Permana memberi kejutan. Ia berdiri di ruang tamu rumah Ruth. Dan ia mengatakan tidak akan kembali ke Belanda. Ia ditawari sahabatnya mengelola klinik. Onkologi. Reza juga akan selalu ada di dekat Ruth. Ruth melihat Wini tersenyum. Dari surga, ternyata Wini mengirimkan kado kebahagiaan untuknya.
Kebahagiaan Ruth dirasakan teman kantor dan atasannya. Pak Reka, Kepala Kantor Pos, menghadiahi Ruth dengan kotak pos untuk Tuhan yang baru.[4]
Pemeran
- Denira Wiraguna sebagai Ruth Dewayani
- Ferly Putra sebagai Reza Asa Permana
- Fiedra Azalia sebagai Dewi
- Tyara Vanesha sebagai Rosiana
- Keiko Ananta sebagai Wini
- Nenek Aci sebagai Herdiana
- Raden Rahayu
- Grace Kaitlin Leo
- Yus Sukirno
Referensi
Pranala luar