Pisau cukur lurus (bahasa Inggris: Straight razor) adalah pisau cukur dengan mata pisau yang dapat dilipat menjadi gagangnya.[1][2] Pendahulu dari pisau cukur lurus modern termasuk pisau cukur perunggu, dengan pinggiran tajam dan gagang tetap, diproduksi oleh pengrajin dari Mesir Kuno selama periode Kerajaan Baru Mesir (1569 — 1081 SM). Pisau cukur emas dan tembaga padat juga ditemukan di era Mesir Kuno yang berasal dari milenium ke-4 SM.
Pisau cukur bermata baja pertama diproduksi di Sheffield pada tahun 1680. Pada akhir 1680-an, awal 1690-an, pisau cukur dengan gagang berlapis perak bersama dengan produk buatan Sheffield lainnya yang dikenal sebagai "Sheffield wares" diekspor ke pelabuhan di Teluk Finlandia, sekitar 1200 mil (1931 km) dari Sheffield. Dari sana, barang-barang tersebut kemungkinan dikirim ke Finlandia bahkan Rusia. Pada 1740, Benjamin Huntsman sedang membuat pisau cukur lurus lengkap dengan gagang berhias dan bilah tanah berongga yang terbuat dari baja tuang, menggunakan proses yang ia temukan. Proses Huntsman diadopsi di Prancis beberapa waktu kemudian.
Setelah diperkenalkan pada tahun 1680, pisau cukur lurus menjadi metode utama pencukuran manual selama lebih dari dua ratus tahun, dan tetap umum digunakan hingga pertengahan abad ke-20.[3] Produksi pisau cukur lurus akhirnya mulai ditinggalkan dan beralih ke pisau cukur pengaman, yang diperkenalkan pada akhir abad ke-19 dan menggunakan pisau sekali pakai. Pisau cukur elektrik juga telah mengurangi pangsa pasar pisau cukur lurus, terutama sejak tahun 1950-an.[3][4][5] Sebuah studi komparatif tahun 1979 tentang pisau cukur lurus dan elektrik, yang dilakukan oleh peneliti Belanda, menemukan bahwa pisau cukur lurus mencukur rambut sekitar 0,002 in. (0,05 mm) lebih pendek daripada pisau elektrik.[6]
^ abohiokids.org by the Ohio Historical Society, 1982 Velma Ave. Columbus, OH 43211-2497 (through the Internet Archive) quote: "Today, men usually shave with disposable razors or electric razors, but that has not always been the case. For more than two hundred years, most American men who wanted to shave used a straight razor, also known as a straight-edge razor. This type of razor first appeared in England in the 1700s, and remained the mainstay of men's razors until the twentieth century.
