Pipit matari
Pipit matari (Neochmia phaeton) adalah spesies burung dalam keluarga Estrildidae. Keberadaan pipit matari dijumpai di seluruh Australia Utara dan juga bagian selatan Papua. Burung ini mempunyai bulu khas berwarna merah cerah dan dikenal karena agresinya. KeteranganBurung pipit matari merupakan burung yang berukuran relatif kecil. Ini sekitar jam 13 panjangnya cm dan beratnya hanya 13g (0,46 ons). Ciri-ciri yang menonjol antara lain warna merah cerah, ekor panjang, dan bintik putih di sisi tubuhnya. Terdapat juga corak abu-abu di sekitar area leher. Spesies ini dimorfik seksual karena betinanya berwarna sedikit lebih pucat. Namun, bulu yang sama diamati pada kedua jenis kelamin. Perbedaan antara jantan dan betina adalah jantan memiliki ekor dan paruh yang lebih panjang.[1] Selain itu, ukurannya lebih besar dan lebih berat.[2] Tiga minggu setelah berkembang biak, burung pipit matari berganti bulu menjadi bulu dewasa. Pergantian bulu hanya terjadi sebagian karena bulu primer remaja yang lebih besar masih terpelihara. Sebaran dan habitatBurung Pipit matari sebagian besar tersebar di Australia Utara dan beberapa diantaranya berada di papua . Mereka umum ditemukan di wilayah Kimberley (Barat Laut) namun kurang tersebar luas di wilayah Queensland (Timur Laut). Habitat yang disukai burung ini adalah daerah dengan rerumputan yang tinggi dan lebat. Mereka biasanya tinggal di dekat lahan basah (vegetasi tepi sungai) yang banyak ditumbuhi pohon Pandan. Sarang burung pipit matari dibuat dari semak belukar dan semak kering. Pembuatan sarang dilakukan di pangkal pohon pandan.[3] Sarang juga biasanya dibuat di dalam dahan pohon yang berongga. Status konservasiMenurut Daftar Merah IUCN, burung Pipit matari diklasifikasikan sebagai "yang paling tidak memprihatinkan" [4] Populasinya saat ini stabil dan tidak melihat adanya ancaman berarti. Namun, habitat mereka rentan akibat banjir akibat pembangunan bendungan. Meskipun demikian, mereka telah beradaptasi dan belum menghadapi masalah berarti seperti yang ditunjukkan oleh keberhasilan bersarang dan berkembang biak mereka yang tidak terpengaruh.[5] Referensi
|