Phillips Petroleum Company didirikan oleh Lee Eldas "L.E." Phillips dan Frank Phillips asal Bartlesville, Oklahoma pada tanggal 13 Juni 1917. Phillips memiliki aset senilai $3 juta, 27 orang pegawai, serta lahan di Oklahoma dan Kansas. Setelah Lapangan Gas Panhandle ditemukan di Texas pada tahun 1918 dan Lapangan Gas Hugoton ditemukan di Kansas, Phillips menjadi makin aktif di industri gas alam. Phillips terutama fokus mengekstraksi cairan dari gas alam. Pada tahun 1925, Phillips telah menjadi produsen cairan gas alam terbesar di Amerika Serikat. Menurut Museum Phillips Petroleum Company di Bartlesville, nama “Phillips 66” untuk bahan bakar minyak berasal dari kombinasi sejumlah peristiwa.[8]Massa jenis relatif dari bahan bakar minyak buatan perusahaan ini mendekati 66; mobil yang menguji bahan bakar minyak tersebut melaju 66 mil per jam; dan pengujian tersebut dilakukan di Route 66.[8] Sehingga, komite penamaan kemudian menyetujui nama “Phillips 66.”[8]
SPBU Phillips 66 pertama dibuka pada tanggal 19 November 1927 di Wichita, Kansas.[9] SPBU tersebut masih eksis dan dipreservasi oleh komunitas sejarah lokal. SPBU Phillips 66 pertama di Texas dibuka pada tanggal 27 Juli 1928 di Turkey, Texas.[10]
Logo
Logo perisai Phillips 66, mirip seperti logo Route 66, diperkenalkan pada tahun 1930 dengan skema warna hitam dan jingga. Pada tahun 1959, Phillips mengubah skema warna dari logo tersebut menjadi merah, putih, dan hitam. Pada logo awal, angka 6 kedua diletakkan lebih rendah daripada angka 6 pertama, tetapi pada logo baru, kedua angka 6 diletakkan sejajar.
Mulai akhir dekade 1930-an hingga 1960-an, Phillips mempekerjakan perawat sebagai "asisten" yang rutin berkunjung ke SPBU Phillips 66 secara acak. Perawat tersebut bertugas mengecek toilet di SPBU untuk memastikan bahwa toilet tersebut bersih dan memadai. Perawat tersebut juga bertugas sebagai pemandu untuk membantu pengendara menemukan restoran dan penginapan yang sesuai. (Union 76 juga mempekerjakan pemandu serupa yang disebut sebagai "Sparkle Corps".)
Oli
Phillips merupakan salah satu perusahaan pertama yang memperkenalkan oli berviskositas ganda, yakni "TropArtic," pada tahun 1954.[11] Oli tersebut dirancang untuk digunakan setahun penuh, tidak seperti oli berviskositas tunggal yang harus rutin diganti untuk menyesuaikan dengan kondisi cuaca.
Pada tahun 1966, Phillips berekspansi ke Pesisir Barat dengan membeli bisnis kilang minyak dan pemasaran milik Tidewater Oil Co. di sana.[12] Phillips juga mengubah nama SPBU Flying A menjadi Phillips 66.[butuh rujukan]
Pada tahun 1967, Phillips menjadi perusahaan kedua di Amerika Serikat, setelah Texaco, yang menjual dan memasarkan bahan bakar minyak di 50 negara bagian, dengan membuka SPBU Phillips 66 di Anchorage, Alaska. Namun, hal tersebut tidak berlangsung lama.[butuh rujukan]
Pada tahun 1972, Phillips tidak lagi memasarkan bahan bakar minyak di Amerika Serikat bagian timur laut. Phillips juga menjual bekas aset milik Tidewater di Pesisir Barat ke The Oil & Shale Corporation (Tosco) pada tahun 1976. Saat ini, Phillips 66 terutama beroperasi di Amerika Serikat bagian tengah barat dan barat daya. Baru-baru ini, merek 76, Phillips 66, dan Conoco kembali digunakan di Pesisir Timur, seperti di metropolitan New York City, melalui perjanjian lisensi dengan Motiva Enterprises.[13]
Pada tahun 2002, Phillips bergabung dengan Conoco untuk membentuk ConocoPhillips, yang tetap memasarkan bahan bakar minyak dan produk lainnya dengan merek Phillips 66, Conoco, dan 76. Namun, Phillips 66 melisensikan merek Phillips 66 ke Suncor Energy untuk SPBU Phillips 66 di Colorado.[15]
Pemasaran
Pada tahun 1973, Phillips mulai memakai slogan "The Performance Company,". Slogan lain meliputi "Go first-class.... Go Phillips 66"; "The gasoline that won the West"; "Good things for cars and the people who drive them"; "Hard working gas"; dan "At Phillips 66, it's performance that counts." Slogan Phillips 66 mulai bulan Juli 2015 adalah "Proud To Be Here". Slogan terbaru Phillips 66 mulai tahun 2017 adalah “Live To The Full”.
Phillips 66 telah lama menjadi pendukung bola basket di Amerika Serikat bagian tengah barat dan barat daya, terutama di tingkat perguruan tinggi dan amatir senior. Turnamen bola basket konferensi pria dan wanita Big Eight Conference pun disponsori oleh Phillips 66 sejak dekade 1980-an. Suksesor dari turnamen tersebut, yakni Big 12 Conference, juga tetap disponsori oleh Phillips 66. Pegawai Phillips juga mendirikan tim Phillips 66ers pada tahun 1919. Tim tersebut awalnya hanya bermain melawan tim dari perusahaan lain di kawasan Bartlesville dan Tulsa, tetapi Chairman Frank Phillips kemudian mengembangkan tim tersebut sehingga mulai melawan tim amatir dari seantero Amerika Serikat sembari memasarkan produk Phillips 66. Sebelum pendirian NBA pasca Perang Dunia II, sejumlah pemain bola basket perguruan tinggi terkemuka pun bermain di tim "industrial", agar dapat bekerja sebagai pegawai perusahaan, sembari tetap mempertahankan status pemain amatir, agar dapat bermain di Olimpiade. Pemain 66er paling terkenal adalah Bob Kurland, yang berhasil memenangkan dua gelar NCAA di tim Oklahoma A&M dan dianggap sebagai salah satu pemain bola basket hebat pertama di Amerika. Bob melewatkan kesempatan untuk bermain di tim profesional, agar dapat bekerja di Phillips. Ia kemudian meraih tiga gelar AAU dan dua medali emas Olimpiade. Karirnya di Phillips juga terus naik, sehingga ia dapat membantu mengembangkan SPBU swalayan. Naiknya gaji dari pemain profesional dan hilangnya liputan pers terhadap AAU, kemudian membuat AAU makin redup. Tim 66ers akhirnya ditutup setelah kalah pada perempat final AAU tahun 1968.
Pada tanggal 30 Desember 2013, diumumkan bahwa Berkshire Hathaway akan menukar lebih dari 19 juta lembar saham Phillips 66 dengan mayoritas saham dari unit bisnis Phillips 66 yang memproduksi bahan aditif untuk membantu memperlancar aliran minyak mentah di jalur pipa.[17]
Pemisahan jalur pipa gas alam
Pada tanggal 17 Februari 2015, Phillips 66 menjual dua sistem jalur pipa gas alam ke afiliasinya, Phillips 66 Partners, dengan harga $1,01 miliar.[18]
Operasi
Di Amerika Serikat, perusahaan ini mengoperasikan SPBU Conoco, Phillips 66, dan 76. Di Eropa, Phillips 66 mengoperasikan SPBU Jet di Austria, Denmark, Jerman, Swedia, dan Britania Raya. Perusahaan ini menjual SPBU Jet di Belgia, Republik Ceko, Finlandia, Hungaria, Polandia, dan Slovakia ke afiliasinya di Rusia, Lukoil. Perusahaan ini menggunakan merek Coop di Swiss.[butuh rujukan] Perusahaan ini merupakan pemasok pelumas terbesar keempat di Amerika Serikat.[19][20][21] Phillips 66 memiliki SPBU di semua negara bagian di Amerika Serikat, kecuali di Alaska, Delaware, Maine, New Hampshire, Vermont, dan West Virginia.[22]
Phillips 66 memiliki 13 kilang minyak dengan total kapasitas produksi sebesar 22 juta barel per hari (3,5×10^6 m3/d), 10.000 gerai pemasaran, dan jalur pipa sepanjang 15.000 mil (24.000 km). Perusahaan ini memegang 50% saham DCP Midstream, LLC, sebuah perusahaan pengumpulan dan pemrosesan gas alam dengan kapasitas pemrosesan sebesar 72 miliar kaki kubik per hari (2,0×10^9 m3/d). Perusahaan ini juga memegang 50% saham Chevron Phillips Chemical Co dan 25% saham Dakota Access Pipeline.[23]