Perangkai Janney juga dijuluki sebagai "perangkai buku jari" (knuckle coupler), adalah jenis alat perangkaibakal pelantingperkeretaapian yang dikembangkan di Amerika Serikat. Perangkai ini merupakan jenis perangkai semiotomatis, yang memungkinkan bakal pelanting tersambung dengan kencang tanpa mengharuskan petugas untuk berada di tempat kereta akan disambungkan. Nama lainnya adalah perangkai AAR, APT, ARA, MCB, atau buckeye.[1]
Sejarah
Gambar teknik perangkai Janney, berdasarkan paten perangkai 1897 oleh Beard.[2]
Nama perangkai ini dinisbatkan kepada penemunya, Eli H. Janney, yang menerima paten pada tahun 1873 ( U.S. Patent 138.405).[3][4][5] Di Inggris, perangkai ini digunakan pada sedikit bakal pelanting (kebanyakan untuk kereta penumpang) dan dijuluki buckeye coupler. Janney adalah mantan perwira Tentara Konfederasi dari Alexandria, Virginia, yang menggagas alternatif pengganti alat perangkai susuk gelang. Istilah buckeye berasal dari julukan negara bagian Ohio di Amerika Serikat, "Buckeye State" dan Ohio Brass Company yang pertama kali menjual alat perangkai.[6] Pada perkembangan berikutnya, Andrew Jackson Beard juga ikut mengembangkan perangkai ini;[2] dan dipatenkan dalam U.S. Patent 594.059 tertanggal 23 November 1897, serta U.S. Patent 624.901 tertanggal 16 Mei 1899.
Pada tahun 1893, karena yakin perangkai otomatis dapat memenuhi tuntutan pengoperasian kereta api komersial dan, pada saat yang sama, dapat diatur sedemikian rupa dengan aman, Kongres Amerika Serikat mengesahkan Undang-Undang Alat Keselamatan. Keberhasilannya dalam mempromosikan keselamatan emplasemen langsir sungguh menakjubkan. Antara tahun 1877 dan 1887, sekitar 38% dari seluruh kecelakaan kerja di kereta api melibatkan alat perangkai. Persentase tersebut turun karena perkeretaapian mulai mengganti perangkai susuk gelang menjadi perangkai otomatis. Pada tahun 1902, hanya dua tahun setelah tanggal berlakunya UU tersebut, kecelakaan alat perangkai hanya menyumbang 4% dari seluruh kecelakaan kerja. Kecelakaan terkait alat perangkai menurun dari hampir 11.000 pada tahun 1892 menjadi sekira 2.000 pada tahun 1902, meskipun jumlah pegawai kereta api terus meningkat selama dekade tersebut.[7]
Ketika perangkai Janney dipilih menjadi standar Amerika Utara, terdapat 8.000 alternatif lain yang dipatenkan. Banyak desain perangkai AAR yang ada untuk mengakomodasi kebutuhan berbagai desain kereta, tetapi semuanya diharuskan memiliki kesamaan dimensi tertentu yang memungkinkan satu desain dapat dirangkaikan dengan desain lainnya.[8]
Perangkai Janney digunakan di Amerika Serikat, Kanada, Meksiko, Jepang, India, Taiwan, Australia, Selandia Baru, Afrika Selatan, Arab Saudi, Kuba, Chili, Brasil, Portugal, Tiongkok, dan banyak negara di Afrika, baik sepur standar maupun sempit.
Perangkai Janney umumnya hanya menyediakan perangkai mekanis,;hanya Tipe H yang menambahkan sambungan otomatis saluran pneumatik dan listrik.[9]
