Perang Saudara Dominika (bahasa Spanyol: Guerra Civil Dominicana) adalah perang yang berlangsung dari 24 April 1965 hingga 3 September 1965 di Santo Domingo, Republik Dominika.
Perang ini dimulai setelah pendukung mantan presiden Juan Bosch yang disebut kaum "konstitusionalis" menjatuhkan presiden petahana Donald Reid Cabral. Sebagai tanggapan terhadap kudeta ini, jenderal Elías Wessin y Wessin mengorganisir tentara-tentara yang masih setia kepada presiden Reid dan melancarkan perlawanan bersenjata sebagai kaum "loyalis". Akibat tuduhan bahwa para pemberontak konstitusionalis memperoleh bantuan asing, Amerika Serikat melakukan intervensi, yang kemudian berubah menjadi pendudukan Organisasi Negara-Negara Amerika di Dominika. Pemilihan umum diadakan pada tahun 1966, dan hasilnya Joaquín Balaguer terpilih sebagai presiden. Kemudian, pada tahun yang sama, pasukan internasional meninggalkan Republik Dominika.
Catatan kaki
Bacaan lanjut
- McPherson, Darrell G. The Role of the Army Medical Service in the Dominican Republic. Washington, D.C.: Office of the Surgeon General, Department of the Army. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-12-24. Diakses tanggal 2016-04-28.
- Warnock, Timothy (2000). Dominican Crisis: Operation POWER PACK. Short of War: Major USA Contingency Operations. Air Force History and Museums Program.
Pranala luar