Partai Komunis Brasil
Partai Komunis Brasil (bahasa Portugis: Partido Comunista do Brasil, PCdoB) adalah partai politik komunis dan Marxis-Leninis di Brasil. Partai ini memiliki jangkauan nasional dan penetrasi mendalam dalam gerakan serikat pekerja dan mahasiswa, tetapi memiliki sedikit perwakilan di posisi jabatan politik terpilih.
PCdoB "bersengketa" mengenai partai politik tertua di Brasil dengan Partai Komunis Brasileiro (PCB). Pendahulu kedua partai tersebut adalah Bagian Brasil di Komunis Internasional, yang didirikan pada 25 Maret 1922. PCdoB yang saat ini dikenal berdiri sejak 18 Februari 1962, setelah perpecahan Tiongkok-Soviet. Partai ini dilarang setelah meletusnya kudeta 1964, PCdoB mendukung perjuangan bersenjata melawan rezim sebelum disahkan pada tahun 1988. Aksi partai yang paling terkenal pada periode itu adalah gerilya Araguaia (1966–1974). Sejak tahun 1989, PCdoB telah bersekutu dengan Partai Pekerja (PT) di tingkat federal, dan dengan demikian, berpartisipasi dalam pemerintahan Luiz Inácio Lula da Silva dan bergabung dengan koalisi "Dengan Kekuatan Rakyat", hingga masa pemerintahan Dilma Rousseff. Pada tahun 2018, partai ini kembali bersekutu dengan PT dan mendukung pencalonan Fernando Haddad dalam pemilihan presiden. Pasangan calon wakil presiden yang mendampingi Haddad adalah anggota PCdoB, yakni Manuela d'Ávila.
PCdoB menerbitkan koran Classe Operária serta majalah Princípios, dan PCdoB merupakan anggota dari Foro de São Paulo. Sayap pemudanya adalah União da Juventude Socialista (UJS), didirikan pada tahun 1984, sementara sayap serikat pekerjanya adalah Central dos Trabalhadores e Trabalhadoras do Brasil (CTB), yang didirikan pada tahun 2007 setelah berpisah dari Central Única dos Trabalhadores (CUT).
Hasil elektoral
Bilik Deputi
|
Senat
|
Tahun
|
Perolehan suara
|
Persentase suara
|
Perubahan persentase suara
|
Kursi
|
Persentase kursi
|
Perubahan kursi
|
Perolehan suara
|
Persentase suara
|
Perubahan persentase suara
|
Kursi
|
Persentase kursi
|
1986
|
297.237
|
0,6
|
–
|
3
|
0,6
|
–
|
|
|
|
0
|
0
|
1990
|
352.049
|
0,9
|
+0,3
|
5
|
1,0
|
+2
|
|
|
|
0
|
0
|
1994
|
562.121
|
1,2
|
+0,3
|
10
|
1,9
|
+5
|
751.428
|
0,8
|
|
0
|
0
|
1998
|
869.293
|
1,3
|
+0,1
|
7
|
1,3
|
-3
|
559.218
|
0,9
|
+0,1
|
0
|
0
|
2002
|
1.967.833
|
2,2
|
+0,9
|
12
|
2,3
|
+5
|
6.199.237
|
4,0
|
+3,1
|
0
|
0
|
2006
|
1.982.323
|
2,1
|
-0,1
|
13
|
2,5
|
+1
|
6.364.019
|
7,5
|
+3,5
|
1
|
1,2
|
2010
|
2.748.290
|
2,8
|
+0,7
|
15
|
2,9
|
+2
|
12.561.716
|
7,4
|
-0,1
|
1
|
1,2
|
2014
|
1.913.015
|
1,97
|
-0,83
|
10
|
1,95
|
-5
|
803.144
|
0,9
|
-6,5
|
0
|
0
|
2018
|
1.329.575
|
1,4
|
-0,57
|
9
|
1,75
|
-1
|
1.673.190
|
1,0
|
+0,1
|
0
|
0
|
Sumber: Election Resources, Dados Eleitorais do Brasil (1982-2006)
|
Lihat juga
Referensi
Pranala luar
|
|