Spesies kuliner paling terkenalnya adalah opuntia ara India (O. ficus-indica). Sebagian besar kuliner menggunakan istilah "pir berduri" untuk merujuk kepada spesies tersebut.
Genus tersebut mengambil nama dari kota Yunani KunoOpus, dimana, menurut Teofrastus, sebuah tumbuhan pangan tumbuh dengan mengakarkan dedaunannya.[1]
Bwititi P, Musabayane CT, Nhachi CF (March 2000). "Effects of Opuntia megacantha on blood glucose and kidney function in streptozotocin diabetic rats". Journal of Ethnopharmacology. 69 (3): 247–52. doi:10.1016/S0378-8741(99)00123-3. PMID10722207.
Frati-Munari AC, Fernández-Harp JA, de la Riva H, Ariza-Andraca R, del Carmen Torres M (1983). "Efecto del nopal (Opuntia sp.) sobre los lípidos séricos la glucemia y el peso corporal". Archivos De Investigación Médica (dalam bahasa Spanish). 14 (2): 117–25. PMID6314922.Parameter |trans_title= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)
Ott, Jonathan (1995): In: Ayahuasca Analogues: Pangaean Entheogens.
Rayburn, Keith M.D.; Martinez, Rey; Escobedo, Miguel; Wright, Fred; Farias, Maria (1998). "Glycemic Effects of Various Species of Nopal (Opuntia sp.) in Type 2 Diabetes Mellitus". Texas Journal of Rural Health. 16 (1): 68–76.