Ohannes Kurkdjian (Nama depan kadang dieja 'Onnes' , bahasa Armenia dieja 'Hovhannes' , 1851–1903) adalah seorang fotografer yang tinggal di Yerevan, Tiflis, Singapura dan kemudian Surabaya selama era Hindia Belanda.
Bisnis dengan namanya (terletak di Bultzingslowenplein) adalah studio Kurkdjian Atelier dan kemudian O. Kurkdjian & Co.
Hidup dan karya
Kurkdjian lahir di Kyurin, (Gürun), Kekaisaran Ottoman. Dia menghasilkan gambar stereoskopikAni.[1] Dia bekerja untuk fotografer lain di Singapura selama dua bulan dan pindah ke Surabaya, di mana dia akhirnya mendirikan studionya sendiri.[1][2]
Bisnis senama miliknya (berlokasi di Bultzingslowenplein) adalah Kurkdjian Atelier dan kemudian O. Kurkdjian & Co. Perusahaan ini berkembang dengan mempekerjakan setidaknya 30 orang,[2] salah satunya adalah Thilly Weissenborn, fotografer wanita penting kelahiran Indonesia pertama.[3] Studio menghasilkan potret-potret termasuk Pakubuwana XSusuhunan Solo serta foto-foto lanskap, bisnis, bangunan dan perdagangan.
Pada tahun 1897, Kurkdjian bergabung dengan orang Inggris, G. P. Lewis.[2] Lewis mengambil alih bisnis setelah kematian Kurkdjian pada tahun 1903 (di Surabaya, Indonesia).[2] Studio tersebut diakuisisi oleh Mieling & Co., sebuah perusahaan farmasi, pada tahun 1915.[2]
Foto Kurkdjian yang terkenal menunjukkan dia berdiri di belakang kamera yang dipasang di tripod sambil memotret gunung berapi.[2]