Arkeologi, seni, warisan budaya, sejarah modern, keagamaan
Ukuran koleksi
Pre & Proto, Coins, Hindu Buddhist & Jain, Gandhara, Islamic, Manuscripts, Miniature Paintings, General Collection, Arms, Ethnological, Postage & Stamps, Arts & Crafts, Contemporary Paintings, Pakistan Movement Gallery
Museum Lahore (bahasa Punjabi: لاہور میوزیم, bahasa Urdu: لاہور عجائب گھر), awalnya didirikan pada 1865 hingga 1866 di atas situs gedung pameran Punjab tahun1864 [2] dan kemudian bergeser ke lokasi saat ini yang terletak di The Mall, Lahore, Punjab, Pakistan pada tahun 1894.
Lebih dari 250.000 pengunjung terdaftar pada tahun 2005.[1]
Saat ini bangunan Museum Lahore dirancang oleh arsitek terkenal, Sir Ganga Ram. Museum ini adalah museum terbesar di Pakistan. Sejumlah ruangan telah dalam tahap perbaikan dalam jangka waktu yang cukup lama. Kemudian, ruangan lain masih mempertahankan ciri khas kuno dengan tampilan rudimental pajangan dan hanya diberi keterangan dalam aksara Urdu.
Koleksi
Museum ini memiliki koleksi yang diantaranya beberapa spesimen yang baik dari Mughal dan Sikh, kerajinan kayu, dan juga memiliki banyak koleksi lukisan yang berasal dari periode Mughal, Sikh dan Inggris. Museum ini juga mempunyai koleksi alat musik kuno, perhiasan, tekstil, keramik, dan persenjataan. Terdapat peninggalan penting dari peradaban Lembah Indus, periode Gandhara dan Graeco-Baktria, serta beberapa karya daru Tibet dan Nepal yang dipamerkan. Museum ini memiliki sejumlah patungGreco-Buddha, Mughal dan lukisan-lukisan Pahari yang dipamerkan. Buddha semadi dari periode Gandhara adalah salah satu koleksi museum yang paling terkenal. Langit-langit pintu masuk ruang utama memiliki mural besar yang dibuat oleh seniman terkenal Pakistan, Sadequain.
Lingkup dari Museum Lahore
Museum ini menampilkan bahan arkeologi dari zaman pra-sejarah untuk periode Shahi Hindu . Museum ini memiliki salah satu koleksi terbesar dari arkeologi, sejarah, seni, seni rupa, seni terapan, etnologi, dan benda-benda kerajinan di Pakistan. Musium ini juga memiliki koleksi koin Helenistik dan Mughal. Sebuah foto galeri didedikasikan untuk Pakistan sebagai sebuah negara.
Waktu & Biaya Masuk
Museum Lahore memiliki jam kerja sebagai berikut:
Musim dingin (juni 16 sampai 15 April): 9.00 sampai 16.00
Musim panas (April 16 sampai 15 oktober): 9.00 hingga 17.00
Dengan biaya sebagai berikut:
Dewasa: Rs.20/-
Anak-Anak: Rs.5/-
Siswa: Rs.5/-
Orang Asing: Rs.400/-
Kamera Biaya: Rs.25/-
Catatan:
Hari libur mingguan museum ini adalah pada hari Jumat, kemudian akan tutup pada senin pertama setiap bulan. Musium juga tutup pada hari perayaan tertentu: Idul Fitri, Idul Adha, Maulid Nabi SAW, dan 9 & 10 Muharram.
Budaya populer
Novel dari Rudyard Kipling, Kim (dipublikasikan 1901), dibuat pada dari versi lama Museum Lahore dan daerah Mall
Bacaan lebih lanjut
Shaila Bhatti (2012), Translating museums: a counterhistory of South Asian museology, Walnut Creek, Calif: Left Coast Press, ISBN9781611321449Lebih dari satu parameter |ISBN= dan |isbn= yang digunakan (bantuan)More than one of |ISBN= dan |isbn= specified (bantuan)
^Which later became the Tollinton Market after the completion of the new/present museum building, see "Murray's Handbook of the Punjab", pub. 1883. Mention also made in Peter Hopkirk, "Quest for Kim", London, 1996, pp.46-47 ISBN0-7195-5560-4