Mohamad Ariff Md Yusof
Tan Sri Dato' Mohamad Ariff bin Md Yusof (Jawi: محمد عارف بن مد يوسف; lahir 1949) adalah seorang politisi Malaysia. Ariff pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Rakyat dari 16 Juli 2018 sampai dengan pemberhentiannya pada bulan 13 Juli 2020[1]. Ariff juga merupakan anggota Partai Amanah Negara (AMANAH) yang merupakan partai anggota dari Aliansi Politik Pakatan Harapan. Saat ia terpilih menjadi Ketua Dewan Rakyat, ia mengundurkan diri dari semua jabatannya dalam kepartaian, meskipun ia tetap menjadi anggota partai AMANAH[2]. Kehidupan dan KarierMohamad Ariff belajar di Fakultas Hukum Universitas Malaya. Pada tahun 1986, Ariff menjadi seorang advokat dan membuka praktiknya yang bernama Cheang & Ariff. Mohamad Ariff bergabung dengan Komisi Keamanan Malaysia dan menjadi Direktur Departemen Supervisi Pemasaran dari tahun 1993 sampai dengan 1995. Dari tahun 1995 sampai 1996, ia menjabat sebagai Direktur Kuala Lumpur Options and Super Exchange. Mohamad Ariff diangkat menjadi seorang anggota Komisi Yudisial untuk Mahkamah Tinggi Malaya pada tahun 2008. Dan pada tahun 2009 ia diangkat menjadi hakim berkuasa penuh Mahkamah Tinggi Malaya. Pada tahun 2012, ia dipindahkan ke Pengadilan Banding dan bekerja sampai pensiun ditahun 2015[3]. Mohamad Ariff juga menjadi Hakim Mahkamah Tinggi yang menyidangkan kasus Krisis Konstitusional Negeri Perak pada tahun 2009. Sebagai Hakim Pengadilan Banding, ia memimpin Dewan Hakim dalam Kasus Teoh Beng Hock, yang merupakan seorang yang terbunuh ketika menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi M Tanda Jasa dan KehormatanHonours of Malaysia
See alsoReferences
|