Minikino Film WeekBali International Short Film Festival atau MFW adalah sebuah festival film pendek internasional di Bali - Indonesia yang diselenggarakan sejak 2015 dan dirancang menjadi acara rutin setiap tahun oleh organisasi induknya, Minikino. Setelah berjalan 5 tahun, komite festival memutuskan memindahkan waktu pelaksanaan festival dari bulan Oktober menjadi bulan September. Keputusan tersebut berlaku sejak peyelenggaraan MFW6 pada 4 - 12 September 2020.
Minikino Film Week diinisiasi dengan ide awal untuk melihat posisi dan realita karya film pendek Indonesia sekaligus memetakan posisinya di dunia Internasional.
Keseluruhan acara di dalam festival film ini dirancang agar bisa masuk ke dalam keseharian masyarakat, sekaligus membangun ruang-ruang untuk membicarakan dan merangsang pola pikir kritis tentang apa yang baru saja ditonton. Mulai dari pemilihan lokasi acara, sampai pertimbangan program acara yang ditampilkan.
MINIKINO FILM WEEK menjadi sebuah pesta menonton film pendek Indonesia dan Internasional yang berlangsung selama seminggu penuh setiap tahun,
Penyelenggaraan
2015: MFW2015
Pada tahun 2015 MINIKINO FILM WEEK yang pertama diadakan pada tanggal 12-17 Oktober 2015. Festival pertama tersebut melibatkan 6 (enam) tempat acara pemutaran film di berbagai wilayah di Bali (Denpasar Barat, Denpasar Timur, Gianyar, Seminyak, Pejeng, Lovina-Singaraja). 1st MINIKINO FILM WEEK menampilkan 88 film pendek dan tambahan khusus 6 film panjang.
Festival di tahun pertama ini berhasil menarik perhatian 1656 penonton yang terdiri dari pelajar, Mahasiswa dan Professional Muda. Angka jumlah penonton ini jauh melampaui target awal yang direncanakan.
Program
INDONESIA RAJA 2015: Pertukaran program film pendek antar kota/wilayah di Indonesia.
S-Express 2015: Pertukaran program film pendek antar Negara di Asia Tenggara.
Program Khusus: Kalyana Shira “Cerita tentang Rahasia”, kurasi istimewa film-film pendek karya Paul Agusta dalam program “Keluarkan Isi Hatiku”, Film pendek produksi Babibuta Films “3 Film Pendek tentang Sara(s)”, Tayangan perdana “Bulu Mata” karya dokumenter terbaru sutradara Tonny Trimarsanto. Film Malaysia “Lelaki Harapan Dunia” karya Liew Seng Tat, film-film dari gerakan pemutaran film “KOLEKTIF” oleh Meiske Taurisia, menampilkan karya sutradara Kamila Andini, Lucky Kuswandi, Eddie Cahyono, Andri Cung dan Yosep Anggi Noen.
2016: 2nd MFW
Diselengarakan pada 8 - 15 Oktober 2016.
11 Tempat Pemutaran, 250+ Film Pendek, 4 Fringe Event. Pada tahun ke-dua ini, untuk pertama kalinya Minikino Film Week membuka pendaftaran film pendek internasional melalui account pada plaform FilmFreeway Pendaftaran yang masuk tidak dipungut biaya (submission fee) dan akhirnya menerima pendaftaran sebanyak 6557 karya film pendek yang berasal dari 131 negara.
Program
INDONESIA RAJA 2016: Pertukaran program film pendek antar kota/wilayah di Indonesia.
S-Express 2016: Pertukaran program film pendek antar Negara di Asia Tenggara.
Melalui proses seleksi yang ketat 158 karya film pendek yang mewakili 68 Negara (termasuk Indonesia), disusun dalam program-program dengan tema "Your Healthy Dose Of Short Film".
Ombak Bali Film Festival sebagai programer tamu, yang menyuguhkan satu program film pendek yang bertemakan Surfing, laut dan lingkungan.
Program Khusus (Fringe Events): 2nd MFW juga melibatkan event khusus berupa; Workshop Jurnalistik, Workshop Fotografi, Diskusi Behind the Scenes Video Musik dan Screening Khusus dari REELOZIDN! Film Festival Australia - Indonesia.
2017: 3rd MFW
Dilaksanakan pada 7–14 Oktober 2017. Melibatkan 17 lokasi acara dan menampilkan lebih dari 400 Short Film dari seluruh dunia. Tahun ini, untuk pertama kalinya Minikino Film Week memberikan penghargaan internasional untuk beberapa kategori film pendek terbaik, dan juga sebuah kompetisi nasional bertajuk Begadang Filmmaking Competition (Bahasa Indonesia: Kompetisi Film Begadang)
Diadakan pada tanggal 4–12 September 2020.
Pada tahun ini, festival pertama kali dipindahkan menjadi bulan September. Pada tahun ini juga, Minikino Film Week resmi menjadi pengguna platform The Short Film Depot
Minikino Film Week 6 berada pada masa yang sangat sulit ditengah pandemi Covid19, namun akhirnya tetap dijalankan seperti biasa. Festival tahun ini tetap melibatkan berbagai lokasi di pulau Bali dengan kegiatan dan program yang berbeda, dengan fokus pada karakter penonton dan peserta di masing-masing. Ada 11 (sebelas) lokasi acara yaitu;
RUMAH SANUR CREATIVE HUB, Jl. Danau Poso 51A (Sanur, Denpasar)
UMA SEMINYAK, Jl. Kayu Cendana No. 1 Seminyak
OMAH APIK PEJENG, Jl. Kenyem Bulan, Banjar Pande, Desa Pejeng
RUMAH FILM SANG KARSA, Jalan Singaraja-Seririt KM 13.2 Tanjung Alam, Lovina Buleleng 81152
ARMA MUESUM & RESORT, UBUD GIANYAR, untuk acara penutupan dan penganugerahan pemenang nasional dan internasional.
Wantilan Desa Pedawa, Kab. Buleleng, the Pop-Up Cinema
SMA 1 Selat, Desa Duda, Kab. Karangasem, the Pop-Up Cinema
Kebun Berdaya, Br.tegeh Sari, Kelurahan Tonja , Kota Denpasar, the Pop-Up Cinema
Acara utama festival Minikino Film Week 6 berlangsung dari Jumat 4 September hingga Sabtu 12 September 2020. Mengantisipasi kemungkinan terbukanya pintu kedatangan internasional, Minikino Film Week 6 mengadakan 1 hari tambahan berjudul “MFW6 EXTENDED: WHEN BORDERS OPEN” pada Senin, 14 September 2020.
Hari tambahan ini adalah acara pemutaran film-film pemenang penghargaan yang telah diumumkan pada upacara penutupan festival. Namun dalam suasana ketidak pastian dan kebijakan pemerintah Indonesia yang berubah-ubah, akhirnya penerbangan internasional ternyata tidak jadi dibuka.
Diadakan pada 2-10 September 2022. Pada hari terakhir rangkaian acara ini ditutup dengan acara penayangan seluruh film pendek pemenang yang diumumkan pada 9 September 2022.
Acara di dalam festival terbagi menjadi 2 sub-acara besar;
INTERNATIONAL SHORT FILM FESTIVAL, termasuk di dalamnya adalah
Micro Cinema, International program (in-competition)
Pop-up Cinema
Opening Event
Closing Event dan International Awarding Event
Acara-acara pelengkap, seperti photo booth dan berbagai acara hiburan ringan lainnya.