Mercedes-Benz Axor adalah sebuah truk yang diproduksi oleh Mercedes-Benz dan dirancang untuk mengisi celah antara truk Mercedes-Benz Actros dan Mercedes Benz Atego, serta ditargetkan untuk para pembeli armada. Model ini digantikan oleh Mercedes-Benz Antos pada tahun 2012 di Jerman, tetapi tetap diproduksi di Brazil.
Transmisi untuk truk ini tersedia dalam tiga varian, yakni transmisi manual sederhana, Electronic Power Shift (EPS), dan transmisi otomatis. Truk ini ditenagai oleh sebuah mesin enam segaris 12 liter.
Mercedes Benz Axor di Indonesia
Mercedes Benz Axor mulai diperkenalkan di pasar Indonesia antara tahun 2014 hingga 2016, yang terbilang lebih lambat daripada negara lain. Ia disesuaikan dengan permintaan para pengusaha (jasa ekspedisi atau logistik, perusahaan pertambangan, dll.) di Indonesia yang menginginkan atau menambahkan fitur yang diinginkan truk pesanan pengusaha tersebut.
Hampir sama dengan varian lainnya di Jerman, Turki, Brasil, maupun pasar di belahan negara lain, Axor yang dipasarkan di Indonesia juga dirancang sebagai truk kelas menengah hingga berat untuk memenuhi kebutuhan pengangkutan kargo logistik, konstruksi, dan bahkan pertambangan (juga mengisi kekosongan antara model Actros dan Atego).
Fitur yang dimiliki relatif sama, seperti ABS (Anti-Lock Brake System), Exhaust Brake, Cruise Control dan Trailer Brake yang berfungsi sebagai pengereman tambahan untuk trailer di varian Tractor Head atau truk penarik trailer.
Kebanyakan Axor yang dijual di Indonesia berbasiskan pada truk berat yang dibuat oleh BharatBenz, divisi Daimler Trucks AG di India.