Melewati Lima Gerbang dan Menaklukkan Enam JenderalMelewati Lima Gerbang dan Menaklukkan Enam Jenderal adalah salah satu episode dari novel klasik Tiongkok Kisah Tiga Negara (Samkok).[1] Tokoh utama dalam episode ini adalah Guan Yu atau Guan Gong yang kesetiaannya harus diuji lewat beberapa rintangan, sehingga episode ini sering juga disebut dengan Guan Yu Melewati Lima Gerbang atau Guan Gong Menerobos Lima Kota.[2] Istilah - istilahOleh karena episode ini cukup dikenal luas orang di berbagai negara, maka terjemahan cerita ini telah diterjemahkan dalam banyak bahasa, termasuk bahasa Indonesia mau pun Bahasa Tionghoa Peranakan yang pernah populer.
Intisari ceritaCo Coh (Cao Cao berhasil merebut Kota Ci-ciu (Xuzhou) dari tangan Lao Pi (Liu Bei) sehingga ia terpisah dari kedua saudaranya, Thio Hui (Zhang Fei) dan Kwan Ie (Guan Yu).[1] Co Coh membiarkan Kwan Ie tetap hidup dan membujuknya agar dapat bergabung dengannya. Kwan Ie yang merasa terdesak tidak mempunyai pilihan lain selain bergabung untuk sementara dengan Co Coh.[1] Hal ini ia lakukan demi melindungi kedua istri Lao Pi yang saat itu bersamanya. Kwan Ie tidak pernah sepenuh hati mengabdi kepada Co Coh karena ia sedang mencari informasi dan cara agar dapat bertemu kembali dengan kedua saudaranya. Kepergian Kwan Ie dilepaskan oleh Co Coh walau pun hal ini menimbulkan pertumpahan darah karena keluarnya Kwan Ie dihalangi oleh penjaga gerbang dan jenderal-jenderal di wilayah kekuasaan Co Coh. Namun pada akhirnya Kwan Ie dapat berjumpa kembali dengan sang kakak Laopi dan adiknya Thio Hui di Kouw Sia (Gucheng).[1] KepopuleranMelewati Lima Gerbang dan Menaklukkan Enam Jenderal merupakan salah satu episode Kisah Tiga Negara yang paling dikenal, sehingga ungkapan 過五關斬六將 (Guò wǔ guān zhǎn liù jiàng) dijadikan sebagai peribahasa Tionghoa (chengyu) yang menggambarkan bagaimana seseorang harus berjuang keras menghadapi kesulitan hingga mencapai keberhasilan. Selain dalam novel, episode ini juga populer diangkat ke dalam opera atau pun wayang Potehi. Referensi
|