Mesin ini adalah versi upgrade dari mesin HL210 yang sedikit lebih kecil, HL210 digunakan untuk melengkapi 250 tank Tiger I yang pertama dibuat, dan tidak seperti HL230 memiliki bak engkol aluminium dan blok. Mesin HL210 memiliki volume 21,353 L (1.303,0 cu in) atau 1.779 cm3 per silinder; diameter 125 mm (4,9 in), stroke 145 mm (5,7 in).
Diameter bore mesin HL230 meningkat dari 125 mm 130 mm. Mesin ini memiliki volume 23,095 L (1.409,3 cu in) atau 1.925 cm3 per silinder; diameter 130 mm (5,1 in), stroke 145 mm (5,7 in). Output maksimum 700 PS (690 hp, 515 kW) pada 3.000 rpm. Torsi maksimum adalah 1.850 Nm (1364.5 ft lbs) pada 2.100 rpm. Output standar sebesar 600 PS (592 hp, 441 kW) pada 2.500 rpm.
Bak engkol dan blok dibuat dari besi cor abu-abu dan kepala silinder dari besi cor. Mesin ini berbobot 1.200 kg dan dimensi sebesar 1.000 × 1.190 x 1.310 mm. Masukan udara yang diberikan oleh karburator empat twin-choke Solex jenis 52JFF. Penyulutan dilakukan oleh dua magnetos. Rasio kompresi sebesar 6,8:1. Seperti praktik khas untuk Maybach, mesin ini menggunakan sebuah terowongan poros engkol.
Di akhir perang HL234 ditingkatkan dengan injeksi bahan bakar direkomendasikan oleh Entwicklungskommission Panzer (Komisi Tank Purwarupa) untuk digunakan dalam tank Tiger II yang kekurangan tenaga. Output tenaga yang diharapkan meningkat menjadi antara 800 dan 900 PS (hp), dan dengan supercharging 1100 hingga 1200 hp.[1]