Kunya-Urgench (Turkmen: 'Köneürgenç', Көнеүргенч, كؤنِۆرگِنچ ; Rusia: Куня Ургенч, Kuńa Urgenč - dari Bahasa PersiaKohna Gorgânj کهنه گرگانج), juga dikenal sebagai Konye-Urgench, Urgench Lama atau Urganj, adalah sebuah pemukiman dengan penduduk sekitar 30.000 jiwa di utara Turkmenistan, beberapa kilometer di selatan perbatasan dengan Uzbekistan. Kunya-Urgench merupakan tempat kota kuno Ürgenç (Urgench), dimana terdapat reruntuhan ibu kotaKekaisaran Khwarezmia, bagian dari Kekaisaran Akhemeniyah. Pada 2005, reruntuhan Urgench Lama dimasukkan dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.[1]
Ikhtisar
Terletak di selatan sungai Amu-Darya, Urgench Lama berada pada salah satu jalur terpenting masa abad pertengahan, yakni Jalur Sutra, penghubung antara peradaban barat dan timur. Urgench Lama merupakan salah satu situs arkeologi terpenting di Turkmenistan, bertempat di area luas yang dilindungi dan berisi banyak peninggalan yang terpelihara, yang berangka abad ke-11 hingga abad ke-16.
Sejarah
Belum ada kepastian mengenai tanggal pendirian Kunya-Urgench, namun temuan arkeologi di Bukit Kyrkmolla (salah satu benteng utama di situs tersebut) menunjukkan bahwa Kunya-Urgench telah memiliki struktur yang kuat pada abad ke-5 dan ke-6 SM. Beberapa catatan terdahulu menunjukkan bahwa Khwarezmia diserbu oleh bangsa Arab pada tahun 712, dan Kunya-Urgench mendapat nama Arab "Gurgandj". Kota ini mengalami masa kejayaannya antara abad ke-10 sampai abad ke-14 Masehi sebagai ibu kota Khwarezmia, dan juga sebagai pusat perdagangan, bersaing dengan beberapa kota lainnya di Asia Tengah, seperti Bukhara.[1] Kunya-Urgench kemudian menjadi sangat makmur mengingat lokasinya yang strategis, yang terletak pada jalur utama dari selatan ke utara dan dari barat ke timur, yang memberikan pengaruh yang besar bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan kebudayaan di kawasan Asia Tengah.
Peninggalan arkeologi
Tata ruang Kunya-Urgench telah hilang dan hanya beberapa bangunan saja yang masih berdiri hingga saat ini. Bangunan-bangunan itu merupakan contoh asli dan berharga dari arsitektur yang baik dan tradisi bangunan yang telah ada selama berabad-abad. Bangunan-bangunan yang ada memiliki tingkat konservasi yang berbeda-beda. Pemugaran dalam skala besar telah dilakukan selama tiga puluh tahun terakhir, pada era Soviet, menggunakan metode dan material tradisional.
Menara Kutlug Timur
Menara ini barangkali merupakan bangunan paling menyolok yang ada di situs ini. Menara ini didirikan pada abad ke-11 dan 12, dan dengan tingginya yang mencapai 60 meter menjadikannya sebagai bangunan tertinggi di situs ini. Bagian dasarnya memiliki diameter 12 meter dan puncaknya memiliki diameter 2 meter.
Monumen Makam Turabek-Khanum
Dinamai berdasarkan Turabek-Khanum, istri dari Kutlug Timur, bangunan ini terletak di bagian utara dari Urgench Lama.
Monumen Makam Tekesh
Bangunan ini diduga merupakan makam dari Sultan Ala al-din Tekesh, pendiri Kekaisaran Khwarezmia yang memerintah antara tahun 1172 dan 1200 M.
Komplek Monumen Makam Najm-ad-Din al-Kubra, Sultan Ali, dan Piryar Vali
Komplek monumen makam ini berada di pusat kota baru Kunya-Urgench, di dalam pemakaman Muslim.
Monumen Makam Il Arslan
Monumen makam ini merupakan karya arsitektur yang indah, dikenal juga sebagai Monumen Makam Kho-Rezmshah Il Arslan, yang memerintah Khwarezmia antara tahun 1156 dan 1172 M. Monumen makam ini dibangun pada abad ke-12, yang menjadikannya sebagai bangunan tertua di Urgench Lama yang masih berdiri.
Galeri
Menara Kutlug Timur
Monumen Makam Turabek Khanum, tampak dari selatan
Mozaik pada kubah Monumen Makam Turabek Khanum
Monumen Makam Najm ad-Din al-Kubra
Monumen Makam Il Arslan
Referensi
^ abCentre, UNESCO World Heritage. "Kunya-Urgench". whc.unesco.org (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2016-11-05.