Kuil Jogye (Jogyesa) adalah kuil Buddha Aliran Jogye di Seoul.[1] Pertama kali didirikan pada tahun 1395 pada periode Dinasti Joseon.[2] Namun, bangunan kuil yang sekarang berasal dari tahun 1910.[2] Jogyesa adalah satu-satunya kuil Buddha yang berlokasi di Jongno, dalam tembok kota Seoul.[1] Awalnya bernama Gakwangsa, lalu diganti menjadi Taegosa pada masa Penjajahan Jepang di Korea.[1] Pada tahun 1936 menjadi kuil utama Jogye, aliran agama Buddha dengan pengikut terbanyak di Korea Selatan.[2] Taegosa lalu dinamakan Jogyesa pada tahun 1954.[1]
Aula Utama (Daeungjeon) selesai dibangun pada tahun 1938.[2] Merupakan bangunan kayu yang didekorasi dengan lukisan-lukisan Budhis.[2] Aula ini diperuntukkan bagi Buddha Shakyamuni.[2] Di depannya berdiri pagoda bertingkat tujuh yang disumbangkan umat Buddha Sri Lanka pada tahun 1914.[2] Di belakang Daeungjeon terdapat kantor utama Aliran Jogye.[2] Bangunan lainnya adalah paviliun tempat menggantung genderang, genta, gong dan moktak.[2]
Di halaman Jogyesa, hidup pohon cemara berusia 500 tahun lebih yang berasal dari Tiongkok.[2]
Referensi
Pranala luar