Kepangeranan Hungaria
Kepangeranan Hungaria[1][2][3][4][5][6][7] atau Kadipaten Hungaria[8][9] (bahasa Hungaria: Magyar Nagyfejedelemség: "Kepangeranan Agung Hungaria")[10] adalah negara Hungaria pertama di Cekungan Carpathia yang didirikan sekitar tahun 895 atau 896[11][12][13][14][15] setelah penaklukan Cekungan Carpathia oleh Hungaria pada abad ke-9.
Orang Hungaria pada awalnya adalah suku-suku semi-nomaden yang membentuk persekutuan antar suku.[13][16][17][18] Persekutuan ini dipimpin oleh Árpád dan mereka datang dari wilayah Etelköz di sebelah timur Pegunungan Carpathia.[19]
Pada periode ini, kekuatan Pangeran Agung Hungaria sedang melemah meskipun bangsa Hungaria telah berhasil melakukan penjarahan di Eropa. Wilayah-wilayah suku-suku yang dipimpin oleh pemimpin perang Hungaria (atau kepala suku) menjadi entitas-entitas semi-independen (contohnya adalah wilayah Gyula yang Muda di Transilvania). Wilayah-wilayah ini baru disatukan kembali pada masa kekuasaan Santo István. Orang-orang Hungaria yang pada awalnya merupakan kelompok semi-nomaden mulai menetap dan masyarakat kesukuan berubah menjadi masyarakat kenegaraan. Semenjak pertengahan kedua abad ke-10, agama Kristen mulai menyebar di Hungaria. Kepangeranan ini digantikan oleh Kerajaan Kristen Hungaria setelah dimahkotainya István I sebagai Raja di Esztergom pada Hari Natal tahun 1000 (tanggal alternatif adalah 1 Januari 1001).[20][21][22]
Menurut historiografi Hungaria, periode dari tahun 896 hingga 1000 disebut "zaman kepangeranan".[14]
Catatan kaki
- ^ S. Wise Bauer, The history of the medieval world: from the conversion of Constantine to the First Crusade, W. W. Norton & Company, 2010, hlm. 586
- ^ George H. Hodos, The East-Central European region: an historical outline, Greenwood Publishing Group, 1999, hlm. 19
- ^ Alfried Wieczorek, Hans-Martin Hinz, Council of Europe. Art Exhibition, Europe's centre around AD 1000, Volume 1, Volume 1, Theiss, 2000, hlm. 363-372
- ^ Ferenc Glatz, Magyar Történelmi Társulat, Etudes historiques hongroises 1990: Environment and society in Hungary, Institute of History of the Hungarian Academy of Sciences, 1990, hlm. 10
- ^ Acta historica, Volumes 105-110, József Attila Tudom. Bölcs. Kar, 1998, hlm. 28
- ^ Antal Bartha, Hungarian society in the 9th and 10th centuries, Akadémiai Kiadó, 1975, hlm. 53-84, ISBN 978-963-05-0308-2
- ^ Oksana Buranbaeva, Vanja Mladineo, Culture and Customs of Hungary, ABC-CLIO, 2011, hlm. 19
- ^ Colin Davies, The emergence of Western society: European history A.D. 300-1200, Macmillan, 1969, hlm. 181
- ^ Jennifer Lawler, Encyclopedia of the Byzantine Empire, McFarland & Co., 2004, hlm. 13
- ^ Hadtörténelmi közlemények, Volume 114, Hadtörténeti Intézet és Múzeum, 2001, hlm. 131
- ^ The encyclopedia Americana, Volume 14, Grolier Incorporated, 2002, p. 581
- ^ Encyclopedia Americana, Volume 1, Scholastic Library Pub., 2006, hlm. 581
- ^ a b Louis Komzsik, Cycles of Time: From Infinity to Eternity, Trafford Publishing, 2011 hlm. 54
- ^ a b Acta orientalia Academiae Scientiarum Hungaricae, Volume 36 Magyar Tudományos Akadémia (Hungarian Academy of Sciences), 1982, hlm. 419
- ^ Zahava Szász Stessel, Wine and thorns in Tokay Valley: Jewish life in Hungary: the history of Abaújszántó, Fairleigh Dickinson Univ Press, 1995, hlm. 47
- ^ Peter Linehan, Janet Laughland Nelson. 2001. hlm. 79
- ^ Anatoly Michailovich Khazanov,André Wink. 2001. hlm. 103
- ^ Lendvai. 2003. hlm. 15
- ^ Paul Lendvai, The Hungarians: a thousand years of victory in defeat, C. Hurst & Co. Publishers, 2003, hlm. 15-29, hlm. 533
- ^ University of British Columbia. Committee for Medieval Studies, Studies in medieval and renaissance history, Committee for Medieval Studies, University of British Columbia, 1980, hlm. 159
- ^ Peter F. Sugar,Péter Hanák [1] A History of Hungary, Indiana University Press, 1994, hlm. 12-17
- ^ Pál Engel, Tamás Pálosfalvi, Andrew Ayton, The Realm of St. Stephen: A History of Medieval Hungary, 895-1526, .B.Tauris, 2005, hlm. 27
|
|