Kelmis (pelafalan dalam bahasa Jerman:[ˈkɛlmɪs]; La Calamine, pelafalan dalam bahasa Prancis:[lakalamin]) adalah sebuah kota praja yang terletak di provinsi Liège, yang namanya diambil dari kata kalamin (zinc). Hingga 2018[update], jumlah penduduk yang bermukim sekitar 11,061; dengan area sebesar 181 kilometer persegi (70 sq mi), serta kepadatan penduduk mencapai 6.012 jiwa per kilometer persegi (15.570/sq mi).[2]
Kelmis meliputi sub-kotamadya: Kelmis proper, Hergenrath, dan Neu-Moresnet.
Wilayah di sekitar tambang seng Vieille Montagne di Kelmis adalah Neutral Moresnet, sebuah kondominium netral dari Kerajaan Bersatu Belanda dan Kerajaan Prusia (kemudian Belgia dan Kekaisaran Jerman) dari tahun 1816 hingga 1919, dengan Walikota Kelmis ditunjuk oleh dua komisaris dari negara tetangga tersebut. Meskipun ada upaya dari warga setempat untuk menjadikannya sebagai negara mikro yang sepenuhnya independen, semua usaha tersebut berhasil digagalkan, dan wilayah ini tetap berada di bawah kedaulatan ganda dan netralitas sampai akhirnya dianeksasi oleh Belgia setelah Perang Dunia Pertama.
Ada sebuah tugu peringatan untuk tentara Jerman dari Kelmis yang gugur selama Perang Prancis-Prusia, yang terletak di Aachener Strasse,[3] dan ada satu tugu lagi untuk penduduk Kelmis yang gugur dalam Perang Dunia Pertama dan Kedua, yang terletak di Kirchplatz. (French: Place de l'Église).[4]
Sebuah museum kecil di Kelmis, yaitu Museum Vieille Montagne, memamerkan berbagai benda peninggalan tentang Moresnet Netral. Dari 60 penanda perbatasan di Kelmis, lebih dari 50 masih berdiri hingga kini.[5]