Laguiole adalah keju Prancis yang diproduksi menggunakan susu sapi yang tidak dipasteurisasi terlebih dahulu.[1] Keju ini berasal dari daerah Aubrac yang merupakan sebuah dataran tinggi.[1] Laguiole pertama kali disebut pada abad ke-4.[1][2] Gaius Plinius Secundus pernah membicarakan mengenai keju ini dalam karyanya.[1][2] Keju tersebut memiliki bentuk silinder dengan diameter dan tinggi 41 sentimeter serta berat yang berkisar antara 45 hingga 48 kilogram.[1] Bagian dalam dari keju ini memiliki warna kuning seperti jerami.[2] Keju Laguiole yang terbaik adalah keju yang dibuat dengan menggunakan susu "transhumance" yang diproduksi pada akhir bulan Mei dan pertengahan Oktober.[2] Pada bulan-bulan tersebut sapi-sapi digembalakan ke daerah pegunungan yang dipenuhi dengan bunga violet dan tumbuhan liar.[2]
Lihat pula
Referensi
- ^ a b c d e f (Inggris) Iburg, Anne (2004). Dumont's Lexicon of Cheese. Rebo International b.v., Lisse, The Netherlands. ISBN 978-90-366-1689-8. Page 152-153.
- ^ a b c d e (Inggris) Harbutt, Juliet (2006). The World Encyclopedia of Cheese. Anness Publishing Ltd. ISBN 978-1-84309-960-4. Page 31.
Pranala luar