Kedaung GroupKedaung Group, atau Kelompok Industri Kedaung adalah sebuah kelompok perusahaan di Indonesia yang terdiri dari lebih dari 30 perusahaan yang terikat secara longgar. Inti usaha gabungan perusahaan ini adalah di bidang barang-barang rumah tangga, terutama pecah-belah. Kedaung Group didirikan oleh 4 pendiri yaitu, Agus Nursalim bersama ketiga rekannya. Keempat pendiri tersebut berasal dari Medan, Sumatera Utara, Indonesia. SejarahPerusahaan Kedaung Group didirikan oleh Agus Nursalim, dengan tiga rekannya pada tahun 1969 sebagai importir barang-barang pecah-belah dari kaca. Perkembangan selama hampir 40 tahun membawa perusahaan ini menjadi salah satu manufaktur barang pecah-belah terbesar di dunia dengan produksi 1.650 ton per hari, dengan pemasaran domestik maupun internasional.[1] Keluarga pendiri Kedaung Group terdiri dari Agus Nursalim, Suharno Gunawan, Kosasih, Gozali, dan lainnya. Probosutedjo, adik tiri dari Presiden Indonesia yang ke-2 Suharto, masuk ke Kedaung Group di pertengahan tahun 1970-an. Mereka kemudian mengembangkan perusahaan ini dari pertengahan tahun 1970-an sampai sekarang. Perkembangan sekarangSekarang Kedaung Group telah menjadi salah satu perusahaan terbesar di dunia dalam bidang manufaktur gelas. Perusahaan Kedaung Group mencakup pabrik-pabrik di Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Republik Rakyat Tiongkok. Rujukan
Situs resmi
|