Kawoli
Alloxylon brachycarpum adalah spesies tumbuhan dalam keluarga Proteaceae . Ia dijumpai di Indonesia dan Papua New Guinea . Ia terancam oleh hilangnya habitat . Di Indonesia bagian timur, tanaman ini lebih dikenal dengan nama kawoli. KeteranganAlloxylon brachycarpum tumbuh sebagai pohon yang tingginya mencapai 20–40 m, dengan batang kasar berwarna abu-abu hingga coklat mengelupas. Daun dewasa berbentuk sederhana dan lonjong, berukuran 6–15 panjang cm sebesar 2,5–5 lebar cm dengan seluruh margin. Kepala bunga berwarna oranye-merah masing-masing berisi 8 hingga 25 bunga individu yang tersusun dalam tandan . Ini diikuti dengan perkembangan polong atau buah berbiji kasar hingga 14 buah cm panjang dan 2,5 lebarnya cm, masing-masing berisi 10-14 biji bersayap dalam dua baris.[2] Ia menyerupai spesies Australia A.<span typeof="mw:Entity" id="mwHQ"> </span>flammeum, yang memiliki daun lebih panjang, sempit, dan bunga lebih cerah.[3] Distribusi dan habitatAlloxylon brachycarpum ditemukan di hutan hujan kering dan hutan bambu eukaliptus di bagian selatan New Guinea, di sepanjang Sungai Merauke Hulu, Sungai Fly Bawah dan Sungai Oriomo, dan di Kepulauan Aru .[2] Komunitas ekologisnya terancam oleh penebangan hutan.[1] Referensi
|