Kawasan Berpanorama Guilin

Simbol panorama Guilin, Sungai Li.

Kawasan Berpanorama Guilin adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan sumber daya pariwisata di Guilin, termasuk berbagai atraksi. Lansekap Guilin sudah lama terkenal dengan "perbukitan hijau, air jernih, gua-gua fantastis, dan pegunungan yang indah".[1][2]

Pemandangan alam kawasan ini memiliki karakteristik dengan berbagai gunung, sungai, gua karst, situs bersejarah, dan ukiran batu. Pada tanggal 24 Juni 2014, Guilin, bersama dengan Shibing di Guizhou, Gunung Jinfo di Chongqing, dan Huanjiang di Guangxi, ditorehkan dalam Daftar Warisan Dunia sebagai bagian dari Karst Tiongkok Selatan pada Konferensi Warisan Dunia ke-38.[3]

Pegunungan

Pegunungan dan perairan Guilin.

Topografi Guilin dicirikan oleh formasi batu kapur karst, dengan pegunungan yang sebagian besar terdiri dari batu hijau dan ditutupi oleh vegetasi hijau abadi. Gunung-gunung ini terkenal karena bentuknya yang khas dan tidak biasa, yang merupakan bagian integral dari warisan alam di kawasan tersebut.[4]

Objek wisata gunung yang utama di Guilin meliputi Bukit Belalai Gajah [zh], Bukit Fubo [zh], Bukit Diecai [zh], dan Bukit Sembilan Kuda [zh].

Gua-gua

Gua-gua di Guilin merupakan formasi karst yang dicirikan oleh jalur-jalurnya yang berkelok-kelok dan keberadaan sungai-sungai bawah tanah yang menghubungkan beberapa di antaranya. Lansekap bagian dalam gua ini dipertegas oleh keberadaan stalaktit dan stalagmit.[5]

Gua-gua karst yang menonjol di Guilin termasuk Gua Seruling Buluh di Taman Seruling Buluh, Gua Tujuh Bintang di Taman Tujuh Bintang, Gua Guan di pinggiran kota, dan Gua Fengyu di Lipu.[5]

Ukiran batu

Ukiran batu Guilin, yang secara kolektif disebut Ukiran Batu Guilin, tersebar di berbagai pegunungan di dalam kota. Ukiran-ukiran ini meliputi ukiran cadas dan patung cadas. Ukiran cadas tersebar luas di seluruh wilayah pegunungan kota, sedangkan patung cadas terutama ditemukan di Bukit Fubo.[6]

Sebagian besar ukiran cadas Guilin berasal dari Dinasti Tang dan Song, dengan contoh tambahan dari Dinasti Qing dan era Republik. Ukiran-ukiran tersebut memiliki beragam konten, termasuk catatan perjalanan, catatan sejarah, dan pengumuman resmi.[7]

Referensi

1. Liu, Ying (2007). 自然之旅 (dalam bahasa Tionghoa) (edisi ke-1st). Beijing: 五洲传播出版社. ISBN 978-7-5085-1103-0. OCLC 228114313. 
2. "桂林：山水甲天下". 新华网 (dalam bahasa Tionghoa). June 4, 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 3, 2010. 
3. "中国南方喀斯特二期申遗成功". 新闻报道 - 人民网 (dalam bahasa Tionghoa). 2014. Diakses tanggal 2024-08-13. 
4. "中国南方喀斯特". Stone Forest (dalam bahasa Tionghoa). 2010. 
5. "桂林山水甲天下 -- 地理科学与资源研究所". Institute of Geographic Sciences and Natural Resources Research, CAS (dalam bahasa Tionghoa). 2007. Diakses tanggal 2024-08-12. 
6. "桂林石刻：一本藏在天地山水间的编年史书". Guilin Life (dalam bahasa Tionghoa). 
7. "刻在石上的高洁--旗帜网" (dalam bahasa Tionghoa). 中国纪检监察报. Diakses tanggal 2024-08-12. 

Pranala luar

• 大桂林旅游圈 (in Chinese) (Diarsipkan 2005-09-15 di Wayback Machine..
• 名人对桂林的赞美辑录 (in Chinese).