Katedral ini pertama kali dibangun pada tahun 1843 karena semakin berkembangnya komunitas Katolik Kaldea di daerah Shorja sebagai bangunan primitif tetapi bangunan tersebut kemudian dibangun kembali menjadi katedral yang lebih besar yang dapat menampung sekitar 2.000 orang. Gereja dibangun dengan arsitektur Irak dan menggunakan bahan terakota. Karena letaknya yang rendah, Gereja beberapa kali terendam banjir dan lantainya dibangun kembali menjadi 5 meter lebih tinggi pada tahun 1889. Selama Perang Dunia II, Tentara Polandia membantu membuat altar Gereja yang tinggi.[2] Gereja Umm Al-Ahzan dianggap sebagai tujuan semua aliran, bahkan non-Umat Kristen, sebagai orang yang pergi ke sana untuk memenuhi kebutuhannya dan bersumpah di dalamnya.[3]
Akibat meningkatnya aksi kekerasan terhadap umat Katolik pasca jatuhnya rezim Saddam Hussein, semakin banyak pula umat Katolik yang meninggalkan kota tersebut, dan sekitar tahun 2018 hanya sekitar 120 keluarga Kristiani yang tinggal di distrik Aqd al-Nasara. Hanya beberapa acara dan Misa yang kini diadakan di gereja tersebut. Meskipun demikian, gereja tersebut dipulihkan dan direnovasi pada tahun 2015 di bawah kepemimpinan Patriark Louis Raphael I Sako.[2]
Arsitektur
Katedral ini dibangun dengan arsitektur Irak, yang juga dibangun oleh gereja-gereja lain di Baghdad. Dinding bangunan sangat tebal sehingga membantu menjaga kesejukan di musim panas dan panas di musim dingin serta beberapa prasasti dalam bahasa Arab dan Prancis. Dinding luarnya dihiasi relief dasar batu bata yang melambangkan salib kuno, dan ornamen keagamaan lainnya. Terdapat banyak pintu yang mengarah ke dalam yang meliputi pilar dan lengkungan dari marmer Mosul yang dibawa ke Bagdad menggunakan sungai Tigris.[2]
^"قصة وصورة: بصرية مسلمة تقصد كنيسة أم الأحزان". web.archive.org. 25-09-2019.Parameter |tanggal-akses= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan); Parameter |url-arsip= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan); Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan); Periksa nilai tanggal di: |date=, |archive-date= (bantuan)