Munisipalitas ini terletak pada ketinggian 107 meter (351 ft) di atas permukaan laut[4] di perbatasan selatan Nepal di seberang negara bagian Uttar Pradesh, India. Di sana terdapat sebuah pos pemeriksaan bea cukai untuk barang-barang sementara pergerakan warga negara India dan Nepal melintasi perbatasan ini tidak dibatasi.
Taulihawa memiliki populasi sebanyak 27.170 jiwa saat sensus Nepal 2001.
Sejarah
Banyak sejarawan mengklaim Tilaurakot yang terletak di munisipalitas Kapilavastu (Taulihawa) merupakan kota kuno Kapilavastu. Di sisi lain, beberapa arkeolog lainnya telah mengidentifikasi Piprahwa, India saat ini sebagai lokasi untuk situs bersejarah Kapilavastu.[5][6] Pencarian abad ke-19 untuk situs bersejarah Kapilavastu mengikuti catatan yang ditinggalkan oleh Faxian dan kemudian oleh Xuanzang, yang merupakan biarawan Buddhis yang melakukan ziarah awal ke tempat tersebut.[7][8][9][10] Kapilavastu merupakan sebuah kota kuno dan ibu kota kerajaan Sakya. Raja Śuddhodana dan Ratu Māyā diyakini telah tinggal di Kapilavastu, sebagaimana juga putra mereka Pangeran Siddartha Gautama hingga dia meninggalkan istana pada usia 29 tahun.[11]
^Beal, Samuel (1884). Si-Yu-Ki: Buddhist Records of the Western World, by Hiuen Tsiang. 2 vols. Translated by Samuel Beal. London. 1884. Reprint: Delhi. Oriental Books Reprint Corporation. 1969. Volume 1
^Beal, Samuel (1911). The Life of Hiuen-Tsiang. Translated from the Chinese of Shaman (monk) Hwui Li by Samuel Beal. London. 1911. Reprint Munshiram Manoharlal, New Delhi. 1973. Internet Archive