Kampanye Boston merupakan kampanye pembuka Perang Revolusi Amerika Serikat. Kampanye ini lebih ditekankan pada mobilisasi satuan milisi Patriot dan transformasinya menjadi Angkaran Darat Kontinental yang bersatu. Konflik militer dalam kampanye ini dimulai dengan Pertempuran Lexington dan Concord pada tanggal 19 April 1775, ketika milisi berencana mencegat dan mengacaukan upaya Britania untuk merebut toko militer dan menangkap pimpinannya di Concord, Massachusetts. Seluruh ekspedisi Britania mengalami kegagalan besar selama pertempuran mundur ke Charlestown melawan sejumlah besar milisi.
Jumlah milisi yang besar yang mengelilingi kota Boston memulai Pengepungan Boston. Tindakan utama selama pengepungan tersebut, Pertempuran Bunker Hill tanggal 17 Juni 1775, adalah salah satu pertempuran paling mematikan sepanjang perang ini.[2] Ada pula beberapa pencegatan kecil dekat Boston dan pesisir Boston yang mengakibatkan kematian, kehilangan persediaan militer, atau keduanya.
Pada Juli 1775, George Washington mengambil alih komando milisi yang bersatu dan mengubahnya menjadi pasukan yang lebih teratur. Pada 4 Maret 1776, pasukan Patriot memperkuat Dorchester Heights menggunakan meriam yang dapat menjangkau Boston dan kapal-kapal Britania di pelabuhan. Pengepungan sekaligus kampanye ini berakhir pada 17 Maret 1776 yang ditandai dengan ditariknya pasukan Britania dari Boston.
