Kadet dek adalah pemagang yang harus mempelajari tugas-tugas dasar dari perwira dek di atas kapal.[1] Kadet harus mengumpulkan sejumlah jam layar tertentu untuk dapat memperoleh sertifikat kompetensi sebagai perwira jaga navigasi. Kadet harus menjalani berbagai macam pelatihan di atas kapal dan harus mendokumentasikan pelatihan tersebut di buku catatan pelatihan.[2] Kadet harus menjalani berbagai pelatihan, berjaga bersama mualim I, di pelabuhan bersama mualim II, dan membantu bosun.
Sertifikasi minimal sebelum pelatihan di atas kapal
Terdapat sejumlah sertifikasi yang diwajibkan. Sejumlah sertifikat STCW bersifat generik, sementara sejumlah sertifikat STCW lainnya bersifat spesifik sesuai tipe kapal.[3][4][5]
- Pelatihan keselamatan dasar (VI/1) [6]
- Teknik bertahan diri pribadi
- Pencegahan kebakaran dan pemadaman kebakaran
- Pertolongan pertama dasar
- Keselamatan pribadi dan tanggung jawab sosial
Jika kadet memiliki tugas keamanan khusus.[7]
- Pelaut dengan tugas keamanan khusus.
Jika kadet harus menjalani pelatihan di kapal tanker minyak atau bahan kimia.
- Familiarisasi kapal tanker minyak dan bahan kimia.
Jika kadet harus menjalani pelatihan di kapal tanker LNG.
- Familiarisasi kapal tanker LNG.
Persyaratan umum untuk mendapat sertifikat kompetensi
Berlayar
Kadet harus pernah berlayar selama kurang dari satu tahun sebagai bagian dari program pelatihan terakreditasi, yang meliputi pelatihan di atas kapal dengan buku catatan pelatihan yang terakreditasi. Jika tidak, kadet harus pernah berlayar setidaknya selama 36 bulan.[8][9]
Berjaga di anjungan
Selama menjalani pelatihan, kadet harus pernah berjaga di anjungan di bawah pengawasan nakhoda atau mualim selama setidaknya enam bulan.[10][11]
Pendidikan dan pelatihan
Kadet harus telah menyelesaikan pendidikan dan pelatihan untuk memenuhi tingkat kompetensi yang dijelaskan pada bagian A-II / 1 dari STCW Code[12][13][14]
Referensi