Jianguomen

Jalan simpang layang Jianguomen dilihat dari Observatorium Kuno Beijing.

Jianguomen (Hanzi sederhana: 建国门; Hanzi tradisional: 建國門; Pinyin: Jiànguómén; harfiah: 'gerbang pembangunan bangsa') dulunya sebuah gerbang di tembok kota Beijing, Tiongkok, yang saat ini telah menjadi pusat transportasi di sebelah timur pusat kota Beijing. Jembatan simpang layang Jianguomen yang berada di sebelah timur Jalan lingkar ke-2 membelah Jalan Jianguomen Dalam di barat dan Jalan Jianguomen Luar di timur.

Nama Subdistrik Jianguomen diambil dari nama gerbang yang dulu pernah ada di kawasan ini.

Sejarah

Jianguomen bukanlah salah satu dari 16 gerbang asli tembok kota yang dibangun pada zaman Dinasti Ming, abad ke-15.[1] Gerbang ini dibangun pada 1939 selama pendudukan Jepang yang berfungsi sebagai akses ke kawasan industri yang ada di kawasan pinggiran timur kota Beijing.[1] Secara resmi dinamai Jianguomen pada November 1945, bersamaan dengan kembalinya Beiping (nama Beijing saat itu) ke pemerintahan Tiongkok dari pendudukan Jepang.[1]

Tengaran (bangunan ikonis) tertua di Jianguomen adalah Observatorium Kuno Beijing yang terkenal. Pada 1970-an, banyak kantor kedutaan besar negara Barat dibuka di daerah barat laut Jianguomen. Pada 1973, Toko Persahabatan Beijing dipindahkan dari Wangfujing ke Jalan Jianguomen Luar. Jianguo Hotel yang berada di timur Jianguomen, dibuka pada 1982 dan menjadi usaha patungan hotel Sino-asing pertama di Beijing.[1]

Transportasi

Stasiun Jianguomen merupakan stasiun simpangan Jalur 1 dan Jalur 2, Beijing Subway. Banyak rute Bus Beijing yang melintasi Jianguomen Selatan (建国门南).

Referensi

  1. ^ a b c d 没有城门的建国门. Beijing Youth Daily (dalam bahasa Tionghoa). 2007-08-22. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-12-05 – via Xinhua Net.