Jalan Pajajaran adalah salah satu jalan utama di Kota Bogor. Jalan ini masuk ke dalam Jalan Nasional. Nama jalan ini diambil dari nama kerajaan yang berada di Bogor, yaitu Kerajaan Pajajaran. Jalan ini membentang dari utara ke selatan sepanjang 7,2 kilometer dari Bantarjati, Bogor Utara, Bogor sampai Sukasari, Bogor Timur, Bogor. Jalan ini melintasi 6 kelurahan:
Di jalan ini cukup sering terjadi kecelakaan lalu lintas.[4][5][6][7][8]
Sejarah
Jalan ini pertama kali beroperasi pada tahun 1970. Lintasannya membentang dari arah Kedunghalang, di sebelah Utara dan Tajur di Selatan. Bisa disebut sebagai jalan terpanjang di Bogor.
Jalan Pajajaran sudah sejak tahun 1990-an sudah menjadi kawasan bisnis yang ramai. Di kedua ujungnya berdiri dua buah pusat perbelanjaan, Ekalokasari Plaza dan Jambu Dua Plaza. Belum terhitung berbagai perkantoran, ruko dan berbagai tempat wisata.[9][10]
Persimpangan
Jalan ini memiliki beberapa persimpangan
utama, yaitu:
Simpang Warung Jambu (dari/menuju: Jalan Ahmad Yani, Jalan KS Tubun, Jalan Ahmad Adnawijaya/Jalan Pandawa/Jalan Pandu Raya)
Simpang Bangbarung (dari/menuju Jalan Ahmad Sobana/Jalan Bangbarung)
Simpang Lodaya 1 (dari/menuju Jalan Salak dan Jalan Lodaya)
Simpang Lodaya 2 (dari/menuju Jalan Pangrango dan Jalan Kumbang)
Simpang Malabar (keluar/masuk kawasan satu arah Kebun Raya Bogor)