Gunadi Harto Karjono (lahir di Semarang, 10 Juni 1972) adalah pengusaha perbekalan, sarana prasarana kesehatan lingkungan dan manusia.
Masa Kecil
Gunadi dibesarkan oleh ayah dan ibunya yang menghidupi keluarga dengan berdagang besi.
Mendirikan Usaha
Pada awal 2001, Gunadi merintis usaha di bidang agrokimia untuk pertanian dan perkebunan setelah itu mendirikan PT. Vadel Ksatria Samudra Indonesia.
PT Vadel Ksatria Samudra Indonesia didirikan pada 2012. Pada 2013, PT. Vadel Ksatria Samudra Indonesia mengikuti Pameran Alat Peralatan Pertahanan Produk Industri Dalam Negeri pada Rapim TNI 2013, 2014, dan 2015.
Yayasan Karunia Merah Putih
Gunadi juga mendirikan Yayasan Karunia Merah Putih pada Juli 2022 yang berfokus pada aksi sosial kemasyarakatan di daerah konflik maupun rawan bencana. Perhimpunan Karunia Merah Putih adalah perhimpunan lintas agama dan lintas SARA. Perhimpunan ini awalnya dibuat sebagai sarana untuk membantu Satuan Organik Yonif Mekanis 203/Arya Kamuning yang bertugas salah satunya di Distrik Malagayneri, Kabupaten Lanny Jaya, Pengunungan Tengah, Papua.
Monumen Kasih Karunia
Gunadi mendukung Yonifmek 203/Arya Kamuning untuk membangun Monumen Kasih KaruniaDiarsipkan 2023-04-01 di Wayback Machine. di Distrik Malagayneri, Lanny Jaya, Papua. Monumen berupa Patung Kristus Sang Penebus setinggi 2 meter ini dibangun di ketinggian 2.416 meter dpl. Patung ini merupakan Patung Yesus di lokasi tertinggi di Indonesia. Monumen Kasih Karunia berupa Patung Yesus tersebut mengadopsi konsep, bentuk, dan rupa monumen Christo Redentor - Christ the Redeemer - Kristus Sang Penebus setinggi 38 meter di Rio de Janeiro, Brasil. Monumen ini diresmikan oleh Danyonifmek 203/AK Letkol Inf Achmad Zaki, S.Sos,. M.M., pada 22 Maret 2023.[1]