Serangkaian empat gempa bumi besar melanda Italia Tengah antara wilayah Abruzzo, Lazio, Marche, dan Umbria pada tanggal 18 Januari 2017.[2]
Gempa bumi
Gempa berkekuatan 5,3 melanda 25 km barat laut L'Aquila pada tanggal 18 Januari pukul 10.25 waktu setempat pada kedalaman 9 km.[3] Gempa yang lebih kuat, 5,7 menghantam daerah episentrum yang sama pukul 11.14 waktu setempat.[4] Sebuah gempa bumi ketiga berkekuatan awal 5,6 melanda 11 menit kemudian.[5] Pada pukul 14.33 waktu setempat, gempa keempat berkekuatan 5,2 tercatat.[6] Gempa bumi ini diikuti dengan beberapa gempa susulan.
Gempa bumi ini terasa kuat di bagian lainnya di Italia tengah, termasuk kota Roma, di mana sistem metro dan banyak sekolah dievakuasi.[7] Gempa terkuat juga dirasakan di bagian pesisir Kroasia (dengan kekuatan III).[8] Lima korban tewas dilaporkan di Teramo, Crognaleto, dan Campotosto.[9] Gempa bumi ini juga tampaknya telah memicu, dengan suatu badai musim dingin, longsoran salju Farindola beberapa jam kemudian, yang menghantam seuah hotel.[10]
Hotel Rigopiano setelah dan sebelum longsoran salju
Pada waktu malam 18 Januari, Hotel Rigopiano di Gunung Gran Sasso dekat Farindola di wilayah Abruzzo dilanda longsoran salju, diduga dipicu oleh gempa bumi, menyebabkan "banyak korban".[11][12] Sekitar 30 tamu dan staf berada di hotel, dua puluh tiga dari mereka dikonfirmasi tewas.[13][14][15][16][17] Setidaknya sembilan orang diselamatkan,[15][18] dan dua orang lainnya selamat karena mereka berdiri di luar hotel ketika longsoran salju menghantam.[19][20]
Dilaporkan bahwa tak lama setelah gempa melanda wilayah ini, tamu hotel berkumpul di lantai dasar hotel, sedang menunggu evakuasi ketika longsoran salju menghantam.[20] Setelah benturan, longsoran salju menyebabkan bagian dari atap hotel runtuh, dan memindahkannya 10 meter (33 kaki) ke bawah gunung.[21]
